AMERIKA SERIKAT, ULTIMAGZ.com — Agensi Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS), Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) mengumumkan perancangan sebuah proyek bernama Neural Engineering System Design (NESD) pada Rabu (20/1) lalu. Proyek tersebut akan mengubah manusia biasa menjadi ‘manusia robot’ (cyborg).
DARPA merancang proyek yang bergerak di bidang neuroscience. Alasannya adalah keterbatasan pergerakan pasukan militer dan tingkat kecepatan komunikasi. Dalam proyeknya, DARPA berencana menanamkan sebuah kepingan perangkat (chip) dan port ke dalam otak anggota militer, sehingga mereka dapat berkomunikasi secara langsung oleh komputer.
Chip berukuran sekitar satu sentimeter kubik tersebut nantinya akan menerjemahkan sinyal-sinyal elektrokimia ke dalam sinyal biner atau sinyal digital dan sebaliknya dalam waktu yang sangat cepat.
Pihak DARPA menyatakan bahwa mereka membutuhkan dana sekitar $60juta atau setara dengan Rp828,6 milyar untuk menciptakan sebuah perangkat cerdas yang bisa ditanamkan dan dikendalikan oleh pikiran manusia. Proyek NESD bisa dikatakan sebagai pengembangan dari proyek Brain Research through Advancing Innovative Neurotechnologies (BRAIN) yang telah diluncurkan secara resmi oleh presiden AS Barrack Obama pada tahun 2013 lalu.
Proyek NESD akan diperkenalkan kepada para vendor yang ingin mendukung pada 2 hingga 3 Februari mendatang. Jadi dalam beberapa waktu ke depan, mungkin akan ada cyborg yang kerap muncul di film-film lho, Ultimates!
Penulis : Elisabeth
Editor : Alif Gusti Mahardika
Foto : theguardian.com
Sumber : theguardian.com, mysteriousuniverse.org