SERPONG, ULTIMAGZ.com – Hari Kamis (31/12) menjadi hari terakhir di tahun 2015. Selama 365 hari telah kita lewati, sejumlah kejadian telah kita alami. Hari esok akan menjadi lembaran pertama dalam buku yang baru, tahun yang baru; 2016.
Sebagai pengingat, inilah beberapa kejadian yang hangat di masyarakat Indonesia, bahkan dunia pada tahun 2015.
Rasa Baru Kue Cubit
Kudapan tradisional Indonesia ini sempat kembali nge-trend. Pasalnya, kudapan ini hadir dengan rasa-rasa yang modern, seperti teh hijau, red velvet, Oreo, Nutella, Ovomaltine, dan sebagainya.
Saking terkenalnya, pedagang kue cubit juga mendadak marak. Dimulai dari yang kaki lima, hingga kafe-kafe ternama. Tapi, entah kemana popularitas kue cubit di akhir tahun ini…
Popularitas Batu Akik
Tak hanya kue cubit, batu yang kerap dijadikan mata cincin ini juga sempat jadi idaman banyak orang. Harga jualnya melonjak tinggi, namun tetap saja diincar masyarakat.
Tak sedikit yang rela memakai beberapa cincin di jemarinya sekaligus. Katanya, sih, masing-masing punya ‘khasiat’nya sendiri.
Film Furious 7 Tanpa Paul Walker
Pagi hari di November 2013, berita berpulangnya Paul Walker merajalela di media massa. Pemeran Brian O’Connor dalam serial film Fast and Furious ini mengalami kecelakaan dan meninggal dunia. Kala itu, film ketujuhnya bersama Vin Diesel dkk. masih dalam tahap penggarapan.
Tahun 2015, film berjudul Furious 7 hadir di layar lebar, dan penggemar film ini berbondong-bondong menyaksikannya. Penggarap film tetap menghidupkan tokoh Brian dengan segala bantuan termasuk efek computer-generated imagery (CGI).
Akhirnya, film yang dipersembahkan untuk mendiang Paul ini sukses menumpahkan air mata penggemarnya. Bahkan, soundtrack film ini merajai tangga lagu dunia.
Kisah Tragis Engeline
Engeline sempat ramai diberitakan media massa karena menghilang tanpa jejak. Bala bantuan muncul dari banyak pihak, termasuk rasa empati masyarakat. Namun siapa sangka, beberapa minggu kemudian, saat kasusnya tak lagi ramai di masyarakat, muncul berita baru yang menggemparkan Indonesia.
Engeline ditemukan tewas dan terkubur secara mengenaskan di halaman rumahnya sendiri.
Tak hanya itu, perkara siapa pembunuhnya pun masih belum selesai, bahkan hingga di penghujung tahun ini. Sebagian menyalahkan orang-orang terdekatnya, sebagian pula mengatakan ini terjadi karena kenakalan bocah seusianya. Entah siapa yang patut disalahkan…
Ojek Daring dan Kontroversinya
Kemunculan ojek dalam aplikasi daring alias ojek online sempat menghebohkan masyarakat. Sebagian besar merasa sangat terbantu dengan inovasi ini. Namun di lain sisi, sebagian besar ojek konvensional merasa tersaingi. Alhasil, muncul pertengkaran antara kedua jenis ojek ini, sebagaimana yang terliput oleh media.
Tak hanya itu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan bahkan pernah memberlakukan larangan beroperasinya ojek daring. Keputusan ini menimbulkan kritik dari banyak pihak. Pada akhirnya, larangan ini dicabut oleh Presiden Joko Widodo di hari yang sama.
Bom Paris yang Menggemparkan Dunia
Tengah malam, kota Paris digempur aksi terorisme. Ratusan korban pun berjatuhan. Berita ini meluas ke seluruh penjuru dunia dalam sekejap. Dampakya, empati dari negara-negara di dunia pun berdatangan. Pengguna media sosial mengganti fotonya dengan bendera Perancis, dan penggunaan tagar #PrayforParis marak digunakan, tak terkecuali dari masyarakat Indonesia.
Namun, di tengah duka Paris, sebagian orang mempermasalahkan empati yang sama tidak diberikan kepada negara di Timur Tengah yang juga sedang berperang. Entah kepada Paris, Syria, atau justru dunia empati kita perlu diberikan…
Pengunduran Diri Tiga Pejabat Negara
Desember 2015, tiga pejabat negara mengumumkan pengunduran dirinya. Dimulai dari Dirjen Pajak Kementrian Keuangan Sigit Priadi Pramudito yang mengaku merasa gagal karena tak mencapai target penerimaan pajak tahun ini.
Pengunduran diri kedua muncul dari Setya Novanto yang kala itu menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Setelah beberapa kontroversi yang muncul, salah satunya kasus ‘Papa Minta Saham’, ia resmi mengundurkan diri.
Terakhir, Dirjen Perhubungan Darat Djoko Sasono juga merasa gagal dalam mengatasi kemacetan pada libur nasional silam. Ia kemudian turut mengumumkan kemunduran dirinya.
MaHar dan Indonesia di Kancah Internasional
Menang sebagai Miss Indonesia 2015, Maria Harfanti (MaHar) maju ke ajang Miss World 2015 dan berhasil menyabet gelar sebagai runner-up kedua. Tak hanya itu, MaHar juga mendapatkan gelar Miss World Continental Queen of Beauty Asia.
Kedua gelar ini merupakan perolehan terbaik Indonesia selama ini. Ia juga meraih beberapa penghargaan lainnya, yaitu Beauty with a Purpose, Top 7 in Interview, Top 10 in World Fashion Designer Award, Top 13 in Talent, dan Top 15 in Multimedia. Wow!
Demikian sejumlah hal-hal yang pernah terjadi selama tahun 2015. Baik atau buruk, kejadian tersebut bisa dijadikan bahan evaluasi bagi Indonesia dan dunia ke depannya. Semoga hal-hal yang lebih baik akan hadir di tahun 2016, ya, Ultimates!
Penulis: Clara Rosa Cindy
Editor: Alif Gusti Mahardika
Sumber dan Foto: Berbagai sumber