• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Saturday, August 16, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Review

Ketika Pembunuh Bayaran Bergumul dengan Rasa

Natalia Setiawan by Natalia Setiawan
May 23, 2016
in Review
Reading Time: 2 mins read
Ketika Pembunuh Bayaran Bergumul dengan Rasa
0
SHARES
2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Tak peduli nyawa siapa, yang penting diri memperoleh bayaran. Ketika seorang pembunuh bayaran mendapatkan tugas, tentu tak ada yang bisa menghentikannya. Namun, bagaimana jika ia salah membunuh dan membuat anak kliennya sendiri tewas? Apa yang akan ia lakukan?

Cerita tersebut dapat kita temui dalam film No Tears for The Dead. Film asal Korea ini menceritakan tentang kisah seorang pria bernama Gon (Jang Dong-Gun) yang terus dihantui masa lalunya yang kelam terkait perlakuan ibunya saat ia pindah ke Amerika Serikat.

Tekanan serta lingkungan yang salah membuat Gon tumbuh menjadi seorang pembunuh berdarah dingin. Ia pun tergabung dalam sebuah organisasi kejahatan di Amerika.

Gon menjadi seorang pembunuh bayaran yang sangat handal. Namun, Gon melakukan sebuah kesalahan yang sangat fatal saat menjalankan misinya di sebuah klub. Kendati membunuh targetnya, tak sengaja Gon malah membunuh Yumi, seorang gadis kecil tak berdosa yang ternyata adalah anak dari salah satu kliennya.

Ia pun dihantui rasa bersalah karena telah membunuh gadis kecil tersebut. Hingga pada akhirnya, Gon memutuskan untuk tidak lagi bekerja sebagai pembunuh bayaran. Namun, keinginan Gon tidak dapat terkabul begitu saja. Gon diutus bosnya untuk menyelesaikan masalah yang telah ia buat, sebagai tanda dari misi terakhir untuknya.

Gon pun pulang ke tanah kelahirannya di Korea untuk menyeselesaikan misi terakhirnya tersebut, yaitu membunuh Mo Gyeong (Kim Min-hee), seorang wanita yang berprofesi sebagai risk manager. Mirisnya, Mo Gyeong merupakan ibu dari anak perempuan yang telah Gon bunuh sebelumnya.

Niat awal Gon untuk segera menyelesaikan misi terakhirnya pun kandas, ketika terdapat dilema yang besar dalam pikirannya. Selain karena rasa bersalahnya yang belum usa, dilema dalam pikiran Gon pun bertambah ketika ia dan Mo Gyeong mulai saling jatuh cinta.

Hal tersebut membuat Gon memutar balikkan niat awalnya. Ia berusaha melindungi Mo Gyeong dari serangan utusan bosnya. Hingga suatu ketika, Mo Gyeong mengetahui fakta bahwa Gon lah yang telah membunuh anaknya, Yumi. Apakah Mo Gyeong akan mempertahankan perasaannya pada Gon setelah mengetahui fakta tersebut?

Penulis: Natalia Setiawan
Editor: Agustina Selviana
Foto: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTDRTQFLVQRuWdlIajU9yZD4i7s34fboXyuJOFW7NSxUB_UcmPZO-Kgz0Vv8g

Tags: 2016filmKoreano tears for the deadreviewultimagz
Natalia Setiawan

Natalia Setiawan

Related Posts

Potret Buku Surrounded by Idiots karya Thomas Erickson (penguin.com.au)
Literatur

Surrounded by Idiots: Mereka Bukan Idiot, Mereka Hanya Berbeda

May 7, 2025
Sampul buku Lolita karya Vladimir Nabokov. (dezimmer.net/Dieter E. Zimma)
Hiburan

Lolita: Sebuah Kisah Cinta Dibalut Pisau

March 17, 2025
Sang Nabi Kahlil Gibran
Literatur

Sang Nabi: Ketika Kahlil Gibran Kemas Filosofi dalam Puisi

March 12, 2025
Next Post
Penampilan M83 Lampaui Ekspektasi

Penampilan M83 Lampaui Ekspektasi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × five =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021