• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Wednesday, July 9, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Event

Erasmusdocfest 2015, Belajar Demokrasi Lewat Film

by Ghina Ghaliyah
September 25, 2015
in Event
Reading Time: 1 min read
0
SHARES
40
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, ULTIMAGZ.com – Jurnalis dan pembuat film dokumenter merupakan suara hati demokrasi. Hal tersebut diungkapkan Orlow Seunke, Direktur Festival The Erasmus Documentary Film Festival 2015 (ErasmusDocFest), saat membuka konferensi pers festival film dokumenter tersebut di Erasmus Huis, Jakarta, Selasa (25/8/2015) lalu.

Menurut Orlow, keberadaan jurnalis dan para pembuat film dokumenter mencerminkan masyarakat dan demokrasi. Mereka adalah orang-orang yang mampu mengkritisi para penguasa dan melakukan investigasi terhadap hal-hal yang dianggap terkait dengan kehidupan masyarakat.

“Setelah jatuhnya Presiden Soeharto tahun 1998, demokrasi kembali diterapkan. Bisa kita katakan, Indonesia itu very young democracy. Namun, dalam rentang waktu yang cukup singkat, menurut saya, Indonesia melakukannya dengan sangat baik,” ujar Orlow.

Dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh Michael Rauner, direktur Erasmus Huis, Orlow meyakini bahwa perkembangan dan kekuatan demokrasi bisa dilihat dari tingkat keterbukaan sebuah masalah dalam masyarakat dapat didiskusikan.

“Satu hal yang dapat mengukur kekuatan demokrasi dengan melihat berapa banyak hal yang bisa didiskusikan secara terbuka. Semakin penting masalah yang didiskusikan secara terbuka, maka semakin kuat lah demokrasi itu. Yang terpenting dalam demokrasi adalah sikap menghormati dan toleransi terhadap perbedaan pendapat,” jelasnya.

ErasmusDocFest 2015 yang berlangsung dari 6 hingga 13 September nanti akan memutar 39 film dokumenter dari seluruh dunia. Akan ada 93 screening yang tersebar di tiga lokasi di Jakarta yaitu, Erasmus Huis, Paviliun 28, dan sekolah film IKJ-FFTV.

Tak hanya pemutaran film, ErasmusDocFest juga turut menghadirkan Fringe Event di mana lima tamu internasional yang akan berbagi pengetahuan tentang dunia perfilman.

Reporter : Annisa Hardjanti
Editor : Johanes Hutabarat
Fotografer : Gustama Pandu

Ghina Ghaliyah

Ghina Ghaliyah

Related Posts

Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

May 31, 2025
IMDES 2025 menggelar Student Exhibition di area Nusakara, Universitas Multimedia Nusantara, pada Kamis (15/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

IMDES 2025 Angkat Tema Keberlanjutan: Mahasiswa Tunjukkan Gagasan Inovatif

May 17, 2025
Aksi Kamisan ke-860 digelar di seberang Istana Merdeka, Kamis (08/05/25), untuk mengenang Marsinah dan menolak wacana Soeharto sebagai pahlawan nasional. (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Mengenang 32 Tahun Kematian Marsinah Lewat Aksi Kamisan Ke-860

May 14, 2025
Next Post

UMN Expo Dorong Antusiasme Mahasiswa Baru

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021