• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, August 25, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Review

The Fault In Our Stars: Ketika Semua Keinginan Terampas

Annisa Meidiana by Annisa Meidiana
June 11, 2014
in Review
Reading Time: 2 mins read
0
SHARES
46
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Judul: The Fault In Our Stars

Pengarang: John Green

Penerbit: Qanita, PT Mizan Pustaka

Tebal:  424 halaman

Tahun: 2012 (cetakan I)

 

Menjadi gadis yang didiagnosa kanker Tiroid dan paru-paru tidak berfungsi dengan baik pada usia 16 tahun bukanlah sebuah pilihan hidup Hazel Grace. Apalagi ia harus mengandalkan tabung oksigen yang selalu dibawa kemanapun. Selang kanula yang melilit di wajahnya menampakan bahwa ia rapuh. Ia memang harus menjalani kehidupan monoton sebagai seorang gadis yang berdiagnosakan penyakit. Kegiatannya selalu sama, mulai dari menonton TV, membaca buku yang sama berulang kali, dan pergi ke acara komunitas gereja. Meskipun berat, ibu Hazel menginginkan anaknya menjalani kehidupan remaja yang normal.

Namun, pertemuan Hazel dengan Agustus Waters ternyata membuatnya lebih membuka mata tentang dunia yang lebih luas. Mereka menjadi lebih dekat dan membicarakan hal-hal aneh namun menarik. Keduanya juga saling bertukar buku dan berbagi komentar tentang buku tersebut. Sangat sederhana, seperti sosok Agustus yang membuat Hazel menyukainya. Walaupun cara berjalan Agustus sangat kaku akibat kaki palsunya itu, Hazel tidak pernah berkomentar. Ia tetap menyukai Agustus.

Agustus sering kali memuji diri Hazel. Namun, ada satu hal yang Hazel sadari tentang dirinya dan membuatnya menjaga jarak dengan Agustus. Ia mengurungkan niatnya untuk menjadi kekasih Agustus. Tapi, Agustus justru selalu berusaha mati-matian agar tetap dekat dengan Hazel. Bagaimanapun caranya, meski akhirnya takdir yang harus menjauhkan mereka.

John Green berhasil memukau banyak orang lewat karyanya, The Fault In Our Stars. Novel yang memiliki kisah fiktif ini sungguh memilukan dan mampu memecahkan hati pembaca hingga berkeping-keping. Selain membiarkan hati para pembaca hancur, John Green juga memberikan secercah kebangkitan kata tidak akan menyerah di dalam novelnya tersebut.

Karakter Hazel Grace yang berani dalam menghadapi dirinya yang sekarat dan sangat menyukai seorang laki-laki berkaki satu bernama Agustus Waters. Tragedi cinta yang tidak akan pernah terpikirkan oleh semua orang di dunia ini. Meski hanya cerita fiktif, John Green rupanya sangat berhasil meluapkan perasaan berjuta-juta orang lewat The Fault In Our Stars. Selamat terlarut dalam karya John!

[divider] [/divider] [box title=”Info”]

Penulis: Annisa Meidiana

Editor: Desy Hartini

Foto: di sini[/box]

Annisa Meidiana

Annisa Meidiana

Related Posts

Potret Buku Surrounded by Idiots karya Thomas Erickson (penguin.com.au)
Literatur

Surrounded by Idiots: Mereka Bukan Idiot, Mereka Hanya Berbeda

May 7, 2025
Sampul buku Lolita karya Vladimir Nabokov. (dezimmer.net/Dieter E. Zimma)
Hiburan

Lolita: Sebuah Kisah Cinta Dibalut Pisau

March 17, 2025
Sang Nabi Kahlil Gibran
Literatur

Sang Nabi: Ketika Kahlil Gibran Kemas Filosofi dalam Puisi

March 12, 2025
Next Post

Wisuda V: Menuju Era Asean Economic Community 2015

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four − 1 =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021