Saat Kobe Bryant cedera, mereka bisa melihat Xavier Henry menggantikannya dengan baik, saat Kobe kambali bermain, Xavier kehilangan percaya dirinya, ditambah Hilangnya Steve Nash dan Pau Gasol yang lebih rajin ada di ruang rehab cedera daripada latihan. Lalu krisis kepercayaan pemain kepada pelatih yang dialami Chris Kaman, jelas membuat Lakers carut marut berantakan sampai detik ini.
Total kemenangan yang tidak mencapai 20 menjadi bukti terjelas bahwa mereka tertinggal jauh dari LA Clippers yang semakin baik semakin hari. Ditambah pasifnya Manajemen Lakers untuk mengambil pemain bagus untuk mengisi Pos cderanya para Bintang membuat Lakers semakin terlihat Tim yang ‘ogah ogahan’ bermain. Seperti kalau main yaudah kalau tidak yaudah, menang kalah tidak penting.
Terlihat seperti Trade yang mereka lakukan, pemain yang mereka ambil dari market dan kontrak pemain yang ada di roster mereka. Chris Kaman, Xavier henry, Kent Bazemore, MarShoon Brooks, Wesley Johnson adalah salah satu pemain Lakers yang hanya mendapat Kontrak 1 tahun dengan opsi perpanjangan yang hanya dikantungi beberapa pemain. Jika kita simpulkan maka hanya Kobe Bryant dan Pau Gasol yang mempunyai masa depan kontrak yang jelas. Sisanya, setelah offseason mereka akan bebas mencari klub baru yang menginginkan jasa mereka.
Kita bisa lihat Lakers seperti mengejar beberapa bintang di free agency musim depan dengan mengkosongkan salary cap mereka untuk nama berikut : Carmelo Anthony dan LeBron James. Praktis hanya Carmelo yang mempunyai kemungkinan untuk pindah dari Knick ke Lakers karena faktor Knics yang sedang mengalami fase terburuk setelah beberapa musim. LeBron ? Tentu Ia lebih sibuk bagaimana menjadi juara kembali dengan Heat setelah klop bermain dengan Wade dan Bosh.
Memang Lakers lebih berpikir positif untuk kedepannya karena mereka lebih menginginkan tim-nya diisi oleh bintang untuk membawa mereka juara kembali dan mewujudkan mimpi Kobe untuk juara enam kali untuk menyamai pencapaian Jordan. Namun Lakers tetaplah Lakers. Tim Besar yang tidak boleh bermain asal asalan seperti yang kita lihat musim ini. Namun apa daya bahkan Lakers tidak lebih baik dari Charlotte Bobcats (maaf yang notabenenya musim lalu tim dengan rekor terburuk).
Siapa salah ? Manajemen Lakers yang melulu mementingkan Kobe dan kontak barunya yang tidak masuk akal untuk ukuran veteran atau Pelatih mereka yang memang tidak bisa melatih seperti saat dia di Phoenix Suns ?
[box title=”Info”]Penulis : Joshua Gunadhi Editor : Eldo Rafael Sumber Foto : www.trbimg.com[/box]