SERPONG, ULTIMAGZ.COM – Setelah beberapa bulan lalu menggencarkan orasi generasi terbaru mereka pada Oktober lalu, BEM Gen V menggelar Forum Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) guna untuk memajukan kinerja BEM kedepannya pada Senin (30/11) di Executive Lounge UMN.
Pembahasan dalam LPJ tersebut merupakan sebuah evaluasi dari kinerja BEM Gen V secara keseluruhan. Ketua BEM Gen V Ricky Jiandi menjelaskan program – program dijalankan oleh BEM Gen V. Salah satu program adalah digelarnya gathering, di mana pihak BEM beserta dengan para himpunan dan seluruh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) berkumpul dan menyelesaikan permasalahan secara bersama.
“Untuk hasilnya sendiri sejauh ini baik. Yang perlu kami lakukan adalah memperbaiki apa saja yang kurang pada tahun ini sehingga kami dapat belajar untuk melengkapi apa yang kurang di tahun ini,” ujar Ricky.
Namun dalam pelaksanaannya, tak sedikit kendala yang dihadapi. Seperti pihak himpunan dan UKM yang memiliki kesibukan masing-masing dan ketika salah satu pihak berhalangan untuk hadir.
Selain gathering, pihak BEM juga mengadakan campaign Kegiatan Mahasiswa yang bertujuan untuk mendekatkan BEM kepada UKM dan himpunan. Kampanye ini diadakan karena selama ini ada stigma bahwa BEM memiliki hubungan yang jauh dengan UKM.
Program Kerja BEM
Selain itu, Ricky juga memaparkan tiga program kerja BEM, yaitu program kerja rutin, program kerja unggulan, dan program kerja insidental. Yang dimaksud dengan program kerja rutin adalah sebuah program yang memiliki jangka waktu selama dua minggu, dua bulan dan seterusnya. Sementara, program kerja unggulan contohnya adalah acara kampus seperti U-Fest, Miss UMN, dan MU Concert. Sedangkan program kerja insidental merupakan program kerja yang mendadak.
Beberapa divisi BEM juga memaparkan hasil yang sudah mereka capai selama tahun 2015 ini. Seperti divisi Olahraga BEM yang sukses menyelenggarakan Ultima Festival atau U-Fest. BEM juga membantu berdirinya dua organisasi baru, yaitu UMN Medic dan U-Store.
Mengenai antusiasme, sejauh ini mahasiswa UMN dianggap masih memiliki tingkat antusiasme terhadap suatu kegiatan kampus yang belum cukup tinggi.
”Banyak mahasiswa juga belum mengenal apa itu BEM dan untuk apa BEM itu. Sda sebenarnya. Maka dari itu, kami mencoba untuk melakukan pendekatan kepada mahasiswa sehingga mereka juga dapat mengenal BEM dengan baik.” tambahnya.
Reporter : Christian Manafe
Editor : Ghina Ghaliya
Foto : Ignatia M. Adeline