SERPONG, ULTIMAGZ.COM – Manajemen Libro Group mengeluarkan kebijakan baru terkait kenaikan harga beberapa jenis minuman di kantin Libro UMN, Kamis (16/03/17). Kenaikan yang akan direalisasikan mulai Sabtu (01/04/17) ini menuai beragam tanggapan dari mahasiswa maupun dosen di UMN.
Kenaikan sebesar seribu rupiah diterapkan pada produk minuman seperti Prima 600 ml, Teh Botol Sosro, Fruit tea, S-Tee, UC 1000 140 ml, UC 1000 500 ml. Tuaian protes muncul dari Nasha Tamara, mahasiswa Jurnalistik 2016 menuturkan keberatannya atas kenaikan harga minuman tersebut.
“Sekalipun naiknya cuma seribu, tapi pasti signifikan sih. Apalagi gua anak kosan tiap pagi beli minum, setidaknya dua, jadi lumayan nambah dua ribu, itu baru air mineral, belum minum-minum yang lain. Terus kalau naik otomatis harga makanan-makanan yang lain juga naik, terus bisa jadi makanan kampus, eh himpunan naik juga,” tutur Nasha.
Namun, terdapat juga mahasiswa yang menyetujui adanya kenaikan harga minuman dari Libro Group. Yolanda Cindy, mahasiswa public relations 2015 menyatakan, kenaikan harga minuman tidak akan berpengaruh besar.
“Hanya akan naik seribu. Menurut gue masih fine-fine aja sih. Asal enggak di atasRp 5000. Tapi mau naik berapa pun mahasiswa yang kepepet pasti akan beli. Soalnya yang jual minuman kan cuma mereka,” ujar Yolanda.
Shita Laksmi, dosen Perkembangan Teknologi dan Komunikasi, turut menuturkan tanggapannya terkait kenaikan harga minuman tersebut. Menurutnya, kenaikan sebesar 1000 rupiah tidak berdampak besar bagi para dosen, tetapi berdampak besar bagi mahasiswa.
“Bagi mahasiswa (harga naik) seribu dua ribu kan penting. Jadi mungkin emang harus dipertimbangkan. Mungkin lebih baik jika ada proses yang lebih transparan, kenapa mesti naik, alasannya gimana gitu. Tetapi memang walau enggak ada bahan baku yang naik dalam konteks BBM, menurut saya mesti dipertimbangkan juga, secara umum bahan bahan naik kan, secara umum ekonomi melemah, ada juga alasan itu gitu. Tapi mungkin akan lebih baik apabila sesekali diajakin ngobrol ke mahasiswa,” tegas Shita.
Penulis : Natalia Setiawan & Ivan Jonathan
Editor : Christoforus Ristianto
Foto : Adeline Sunarjo
