SERPONG, ULTIMAGZ.com – Pesta Demokrasi pemilihan Ketua dan Wakil ketua Himpunan Mahasiswa Fakultas dan Jurusan (HMF dan HMJ) serta Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) berakhir dengan pengumuman hasil Pemilu pada Jumat (17/10). Pemilu yang berlangsung selama lima hari tersebut (13-17 Oktober 2014) diselenggarakan secara manual di Lobby Gedung B.
“Kalau dulu (tahun lalu) ‘kan pakai local host, jadi tidak bisa diakses di mana-mana, hanya bisa diakses di UMN. Sekarang lebih enak karena pakai website,” tutur Kevin, salah seorang mahasiswa UMN angkatan 2011.
Ia menyatakan, peralihan server dari local host menjadi internet merupakan salah satu langkah yang baik. Dengan demikian, mahasiswa dapat memilih dengan lebih mudah dan leluasa.
Selain itu, mahasiswa juga bisa melaksanakan Pemilu secara online melalui situs www.pemiluum.site90.net. Seluruh mahasiswa aktif UMN hanya perlu login menggunakan NIM dan password EUIS masing-masing untuk menggunakan hak pilihnya. Sebelumnya, Pemilu tanpa kertas seperti ini juga pernah dilaksanakan sebelumnya.
Namun rupanya, website Pemilu UMN tidak bisa diakses sejak hari pertama. Tak sedikit mahasiswa yang mempertanyakkan hal tersebut.
“Sebetulnya Pemilu tahun ini sudah lumayan, hanya mungkin perlu ditingkatkan lagi sih dari sisi alurnya, pelaksanaannya, dan terutama untuk website-nya. Kemarin website-nya sempat down ‘kan karena CPU limit reached,” lanjut Kevin.
Vinsens selaku pemilih pemula dalam Pesta Demokrasi UMN kali ini pun merasa sedikit kesulitan. Ia sempat ingin menggunakan hak pilihnya pada hari Senin (13/10) lalu, tapi harus mengurungkan niatnya karena situs untuk Pemilu UMN tidak dapat diakses. Menurutnya, kendati sistem online bagus untuk dipakai, tetapi ia merasa kurang nyaman ketika harus voting di kampus.
“Pertama, panas karena komputer yang disediakan nyala terus. Kedua, saya juga baru tahu tempat voting-nya di sana (Lobby Gedung B) karena diajak orang. Memang sih ada stiker jejak kaki, tapi menurut saya itu kurang terlihat. Sebaiknya, dipasang poster yang menunjukkan kalau tempat voting-nya di situ,” ungkap Vinsens.
[divider] [/divider] [box title=”Info”]
Penulis: Monica Devi Kristiadi
Editor: Erwanto Khusuma
Foto: euis.umn.ac.id