JAKARTA, ULTIMAGZ.com – Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sarannya terkait dunia pendidikan dalam acara pembukaan Konferensi Forum Rektor Indonesia di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (02/02/17). Jokowi menyarankan agar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menambah jurusan baru yang mengasah keahlian siswa di bidang teknologi digital.
Menurut Jokowi, jurusan di SMK tidak harus selalu terpaku pada jurusan mesin, bangunan, listrik, atau jurusan-jurusan lain yang sudah dikembangkan sejak dulu. Perlu ada jurusan baru yang bisa menjawab tantangan perkembangan zaman. Salah satu jurusan yang diusulkan oleh Jokowi adalah jurusan khusus membuat video blog atau yang sering disebut vlog.
“Dunia berubah cepat sekali. Mestinya ada jurusan mengenai jaringan IT, membuat video blog, aplikasi, animasi, yang sedang in,” tutur Jokowi, dilansir dari Kompas.com.
Selain vlog, Jokowi juga menyarankan adanya penambahan jurusan logistik dan retail yang khusus mempelajari mengenai toko online untuk mendidik siswa tentang cara membangun sebuah platform. Jurusan yang berhubungan dengan terorisme dan radikalisme juga dianjurkan untuk membantu mengkaji permasalah tersebut secara ilmiah sampai ke akarnya.
“Tantangan ke depan ya saya kira sangat berat. Hampir semua negara menempatkan pada ranking yang pertama mengenai terorisme dan radikalisme. Mengapa tidak ada jurusan (anti) terorisme dan radikalisme? Karena sekarang semua bergerak cepat sekali,” kata Jokowi melalui detik.com.
Jokowi menambahkan, menurut data pemerintah saat ini, 82 persen TKI yang menjadi asisten rumah tangga di luar negeri adalah lulusan SMK. Jokowi berharap, dengan adanya penambahan jurusan pada sistem pendidikan di SMK, lulusan SMK tidak lagi sekedar menjadi buruh di negara asing.
Penulis: Hilel Hodawya
Editor: Kezia Maharani Sutikno
Foto: harianjogja.com
Sumber: kompas.com, detik.com