Pertandingan pekan ke-34 Liga Inggris menyajikan tontonan unik. Bukan dari sisi permainan tim, namun bentuk dukungan dan doa dari aktor sepak bola di Britania. Laga Liverpool kontra Manchester City, Hull City lawan Sheffield United, serta Swansea City menjamu Chelsea dihiasi dengan 96 kursi penonton yang dikosongkan dan hening sebelum kick-off.
Hal-hal tersebut dilakukan untuk mengenang 96 Liverpudian yang meninggal di stadion Hillsborough kandang Sheffield Wednesday, Sheffield, Inggris. Mereka merupakan korban meninggal dalam kerusuhan yang terjadi dalam pertandingan semi-final piala FA saat Liverpool dipertemukan dengan Nottingham Forest, 15 April 1989.
Menjelang 25 tahun kerusuhan terjadi, sejumlah stadion yang menggelar pertandingan di Inggris pun mengosongkan 96 kursi yang juga dihiasi bunga mawar di setiap kursi. Setelah itu pre-match diselingi dengan mengheningkan cipta untuk mendoakan para suporter yang meninggal.
Seperti yang diberitakan BBC News pada 2009, peristiwa tersebut terjadi karena kelalaian polisi yang tidak memperhitungkan jumlah penonton yang diizikan masuk ke dalam stadion. Kapasitas stadion sebenarnya mampu menampung 2200 penonton, namun dikarenakan ada bagian yang sudah tidak layak diduduki, maka kapasitas hanya 1600. Akan tetapi, menjelang pertandingan dimulai 2000 penonton sudah memadati Hillsborough, kemudian menyebabkan lautan manusia itu merusak pagar pembatas lapangan yang kemudian menyebabkan penonton tumpah ruah di stadion.
Terlambatnya antisipasi polisi dan medis menyebabkan terjadinya keributan, sehingga memakan 96 orang korban yang 14 diantaranya sempat dibawa ke rumah sakit. Kerusuhan ini merupakan kecelakaan paling buruk sepanjangan sejarah persepakbolaan di Britania Raya. Peristiwa tersebut pula yang mengispirasi jersey Liverpool dalam dua musim terakhir, dengan lambang 96 diapit obor yang diletakkan punggung.
[divider] [/divider] [box title=”Info”]Penulis: Erwanto Khusuma
Editor: Patric Batubara
Foto: Klik di Sini [/box]