• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Sunday, June 8, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Olahraga

Pelatih Terbaik FIFA 2016 Resmi Dipecat Leicester

by Rafael Ryandika
February 27, 2017
in Olahraga
Reading Time: 2 mins read
Pelatih Terbaik FIFA 2016 Resmi Dipecat Leicester

Pelatih terbaik FIFA 2016 sekaligus pelatih pertama yang membawa Leicester CIty menjuarai kasta tertinggi di Premiere League, harus dipaksa mundur dari jabatannya sebagai pelatih, Jumat(24/2/17).

0
SHARES
57
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INGGRIS, ULTIMAGZ.com – Pelatih terbaik FIFA 2016 sekaligus nahkoda di balik kesuksesan Leicester City musim lalu, Claudio Ranieri, harus mengakhiri kepemimpinannya di klub yang dijuluki sebagai The Foxes tersebut. Leicester dianggap tidak mampu menampilkan performa terbaiknya, terlebih setelah kalah dari Sevilla dengan skor 2-1 pada babak 16 besar Liga Champions, Jumat (24/2/17).

Kabar angin mengenai pemecatan Ranieri ini mulai berhembus sejak sebulan belakangan ini. Mengutip dari goal.com, manajemen Leicester menilai perubahanan di posisi manajer harus dilakukan, menilik situasi klub yang hanya satu tingkat dan satu poin saja di atas zona degradasi klasemen sementara English Premiere League (EPL). Keputusan ini adalah hal tersulit yang pernah diambil dalam tujuh tahun terakhir.

“Ini adalah keputusan tersulit yang harus kami buat dalam tujuh tahun sejak King Power mengambil kepemilikan Leicester City. Namun kami berkewajiban menaruh kepentingan klub di atas segalanya, termasuk sentimen pribadi, tak peduli seberapa kuat itu,” ujar wakil pemilik Leicester Aiyawatt Srivaddhanaprabha seperti dikutip dalam goal.com.

“Tak pernah kami berharap bisa meraih kemenangan luar biasa tahun lalu harus diulangi musim ini. Namun mampu bertahan di Liga Primer Inggris adalah target kami satu-satunya. Sayangnya sekarang kami menghadapi perjuangan sulit untuk meraih hal tersebut dan merasa perlu perubahan untuk memaksimalkan kesempatan dalam 13 matchday terakhir,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, mantan pelatih legendaris Chelsea yang kini menahkodai pasukan setan merah asal Manchester, Jose Mourinho, menaruh simpati yang sangat besar pada pelatih berkebangsaan Italia ini. Dirinya berkata bahwa memang inilah tantangan yang sedang dihadapi oleh para pelatih di era sepakbola modern. Sebagai rekan, Mourinho pun mendorong Ranieri untuk tetap tersenyum menghadapi momen pahit ini.

“JUARA INGGRIS dan PELATIH TERBAIK FIFA, dipecat. Itulah sepakbola baru, Claudio. Tetap tersenyum, KAWAN. Tak seorang pun bisa menghapus sejarah yang telah kau tulis,” demikian caption Mourinho dalam foto bersama Ranieri yang diunggahnya di Instagram.

Belum jelas bagaimana nasib pelatih yang memiliki julukan The Tinker ini kedepannya. Dari kabar yang beredar, dirinya telah diincar oleh beberapa klub yang memang ingin memanfaatkan momen ini.

Penulis: Rafael Ryandika

Editor: Kezia Maharani Sutikno

Sumber: Goal.com

Foto: Goal.com

Tags: 2017claudio ranierileicesterolahragapremiere leagueSepakbolathe foxes
Rafael Ryandika

Rafael Ryandika

Seorang mahasiswa Jurnalistik yang masih berjuang untuk mencari sesuap nasi untuk anaknya di kemudian hari.

Related Posts

Lewis Hamilton memenangkan gelar juara dunia keduanya pada 2014. (independent.co.uk)
Hiburan

Mengenal Lewis Hamilton, Sang Pembalap F1 Legendaris

May 14, 2025
Oscar Piastri, Max Verstappen, dan Charles Leclerc berdiri di atas podium pada balapan F1 Grand Prix Saudi Arabia. (autosport.com)
Olahraga

Oscar Piastri Berhasil Mendominasi Grand Prix Saudi Arabia

April 24, 2025
Atlet profesional terakhir Amerika dalam Jai Alai, Leon Shepherd. (shsnorsenews.org)
Iptek

Jai Alai: Olahraga dengan Lemparan Bola Tercepat yang Hampir Punah

April 23, 2025
Next Post
Tundukkan Bima Perkasa Jogja, Satria Muda Belum Terkalahkan

Tundukkan Bima Perkasa Jogja, Satria Muda Belum Terkalahkan

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021