• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, June 26, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Opini

Sayang Kalau Jadi Mahasiswa Kupu-kupu

by sintiaastarina
September 25, 2014
in Opini
Reading Time: 2 mins read
0
SHARES
110
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – UMN tak akan sembarangan meluluskan mahasiswanya. Setiap tahunnya, kualitas dan standar terus diperbaiki sehingga membuat mahasiswanya siap untuk berkompetisi. Mau berkuliah tiga setengah atau empat tahun adalah pilihan. Masalahnya, apakah bisa menikmati indahnya menjadi mahasiswa dalam masa masa kuliah?

Menurut saya, mahasiswa yang lulus empat tahun sudah oke karena bisa mengeksplorasi banyak hal selama kuliah. Namun, sebaiknya jangan terlalu santai karena kita juga harus tetap serius mencari ilmu. Apalagi, pembagian empat tahun itu sudah sangat pas. Saya sendiri kuliah selama empat tahun lebih dan sempat menyesal karena merasa rugi waktu.

Waktu tak bisa diputar kembali. Setiap tahunnya, aka nada banyak saingan yang lebih berkompeten. Saya di Fakultas DKV sendiri lulus dengan umur yang lebih tua, sedangkan banyak lulusan lulusan lain yang lebih muda dan kemampuannya tidak kalah hebat dari saya.

Bagi yang ingin kuliah selama tiga setengah tahun saja, menurut saya itu juga lebih hebat lagi. Mereka yang lebih cepat lulus bisa mencari kerja. Bisa dibilang punya predikat yang baik serta bisa jadi nilai plus untuk mereka nantinya. Mereka pun bisa bekerja di usia muda. Lagi dan lagi, masalah waktu seakan menghalangi. Berdasarkan pengamatan saya, mereka yang lulus cepat itu… sayangnya adalah mahasiswa kupu-kupu alias kuliah pulang-kuliah pulang.

Padahal, waktu di dunia kampus yang cuma sekali itu hanya dipakai untuk belajar di kelas. Padahal, pada saat kuliah kita bisa merasakan apa yang belum pernah dirasakan. Rata-rata, mereka yang sudah bekerja itu tidak punya waktu lagi buat bermain, beroganisasi, atau kegiatan lainnya. Nah, di saat kuliah itulah waktu masih banyak dapat digunakan untuk mengeksplorasi apapun yang kita mau.

[divider] [/divider] [box title=”Info”]

Oleh Mahfuzi Akbar / Alumnus DKV UMN

Ditulis ulang oleh Panji S. Raharjo

Editor: Eldo C. Rafael

Foto: Panji S. Rahardjo

[/box]
sintiaastarina

sintiaastarina

Related Posts

digicam
Opini

Digicam Kembali ke Pasar: Dari Kesenangan Jadi Berlebihan?

May 23, 2025
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi mengesahkan revisi Rancangan Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Rapat Paripurna pada Kamis (20/03/25). (detik.com)
Opini

Pengesahan RUU TNI: Satu Langkah Menuju Bangkitnya Orde Baru?

March 24, 2025
Ilustrasi #KaburAjaDulu
Opini

#KaburAjaDulu: Kurang Cinta Tanah Air atau Perasaan Terkhianati

March 15, 2025
Next Post

Asal Jangan Menganggur Setelah Lulus

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021