• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Tuesday, June 3, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Review

Interstellar: Sebuah Pencarian Menentukan Masa Depan

by Rizka
November 9, 2014
in Review
Reading Time: 2 mins read
0
SHARES
162
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

ULTIMAGZ.COM – Ada masa dimana Bumi tidak memungkinkan lagi untuk ditempati. Kemarau panjang, badai debu, dan penyakit tanaman hampir merusak seluruh pertanian dan menyebabkan kekurangan pangan global. Saat badai berlangsung, Joseph Cooper (Matthew McConaughey), mantan pilot NASA yang kini menjadi petani jagung menemukan sinyal gravitasi dengan pesan dalam kode binary yang berasal dari kamar putrinya, Murph (Mackenzie Foy). Putri kecilnya yang cerdas menyebut sang pengirim pesan sebagai ‘hantu’ yang ingin berkomunikasi dengannya.

Pesan dengan kode berisi koordinat mengantar Cooper ke tempat rahasia NASA, disana dirinya bertemu dengan Dr.  Amelia Brand (Anne Hathaway) serta ayahnya, Profesor Brand (Michael Caine). NASA yang telah runtuh ternyata masih menyisakan misi Lazarus, misi yang dipimpin oleh Profesor Brand ini menyeret Cooper bergabung dalam pencarian planet baru demi menyelamatkan manusia.

Menggunakan pesawat luar angkasa Endurance dan bantuan dua robot bernama CASE dan TARS, akhirnya Cooper beserta tiga ilmuwan lainnya berangkat menuju wormhole yang dapat mengantar mereka ke galaksi lain. Tujuan mereka adalah tiga planet yang dinamakan berdasarkan astronot yang melakukan survey, yaitu planet Miller yang berdekatan dengan black hole Gargantua, kemudian planet Mann dan Edmunds. Bagaimana kelanjutan nasib mereka? Apakah mereka akan kembali dan menyelamatkan manusia dari Bumi yang sekarat?

Christopher Nolan (sutradara trilogi The Dark Knight) kembali berkolaborasi dengan komposer musik Hans Zimmer dalam film sci-fi epik garapannya ini. Zimmer memberikan latar musik yang menakjubkan dan menyatu dengan baik dengan film. Dengan durasi 169 menit, penonton disuguhkan gambaran visual yang mempesona tanpa henti.

Nolan memang tidak pernah mengecewakan penonton dalam segi visual, sayangnya alur cerita terasa hampa dan konten yang berat juga memaksa penonton berpikir keras. Secara keseluruhan, film produksi Warner Bros dan Paramount ini menghadirkan cerita yang berani dan emosional menjadikannya film sci-fi yang tidak boleh terlewatkan.

[divider] [/divider]

[box title=”Info”]
Penulis : Rizka Hasnita

Editor: Erwanto Khusuma

Sumber gambar: www.comingsoon.net
[/box]

Tags: 2014filmhathawaynolannovembersci-fisinopsis
Rizka

Rizka

Related Posts

Potret Buku Surrounded by Idiots karya Thomas Erickson (penguin.com.au)
Literatur

Surrounded by Idiots: Mereka Bukan Idiot, Mereka Hanya Berbeda

May 7, 2025
Sampul buku Lolita karya Vladimir Nabokov. (dezimmer.net/Dieter E. Zimma)
Hiburan

Lolita: Sebuah Kisah Cinta Dibalut Pisau

March 17, 2025
Sang Nabi Kahlil Gibran
Literatur

Sang Nabi: Ketika Kahlil Gibran Kemas Filosofi dalam Puisi

March 12, 2025
Next Post

Jelang GP Valencia, Marquez Main 'Video Game'

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021