• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Wednesday, August 27, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Event

Respon Positif dan Kritik Masyarakat Terhadap Bazar Buku Big Bad Wolf

Rosa Cindy by Rosa Cindy
May 14, 2016
in Event, Jalan-jalan
Reading Time: 2 mins read
Respon Positif dan Kritik Masyarakat Terhadap Bazar Buku Big Bad Wolf

Suasana dalam Hall 10 ICE pada pergelaran bazar buku The Big Bad Wolf Jakarta, Selasa (3/5).

0
SHARES
422
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Keramaian tampak memenuhi setiap sudut Hall 10 Indonesia Convention Exhibition (ICE), dari 30 April hingga 9 Mei kemarin. Bazar buku The Big Bad Wolf (BBW) nyatanya cukup mencuri perhatian dan mendapat respon positif masyarakat, dengan adanya tawaran diskon hingga 90%. Namun, tidak ada yang sempurna; bazar ini juga memiliki kekurangan tersendiri.

Saat disambangi pada Selasa (3/5) siang lalu, hujan yang turun tidak lantas membuat jumlah pengunjung berkurang. Hal ini terbukti dengan panjangnya antrean pada seluruh kasir, yang berjumlah sekitar dua puluh. Keramaian ini membuktikan adanya respon positif terhadap gelaran bazar buku ini.

Salah satunya disampaikan oleh salah satu pengunjung, Eka Aprilia. Ia menyatakan bahwa bazar ini sangat sesuai dengan ekspektasinya dan memuaskan karena ada sangat banyak buku yang bermutu. Apresiasi lain juga disampaikan oleh pengunjung lainnya, Regina Bertha.

“Novel Inggrisnya banyak banget, bagus-bagus. Potongan harganya worth it banget sih kalau dilihat dari harga asli yang harusnya ratusan ribu,” tuturnya.

Namun meski banyak apresiasi dan kepuasan yang dilontarkan pengunjung, kekecewaan pun tetap ada dan tidak terhindarkan. “Kecewa pas di kasir, buku yang sudah aku pilih kurang karena mbaknya (kasir) skip. Jadi kurang gitu. Untung gak keitung, jadi gak bayar,” jelas Regina mengenai kekurangan dua bukunya.

Kekecewaan serupa juga disampaikan oleh Agustinus Galih. Ia menyayangkan pelayanan beberapa petugas yang dinilai kurang ramah.

Di sisi lain, kurangnya varian buku dari penerbit lokal juga menjadi satu nilai minus. Hal ini menjadi masukan dari pengunjung untuk penyelenggaraan kegiatan serupa di kemudian hari. Galih berpendapat, penerbit lokal harus diberikan tempat lebih banyak lagi, mengingat kurangnya jumlah buku-buku dalam negeri di BBW.

Sependapat dengan Galih, Eka berpendapat, penambahan jumlah buku lokal akan berdampak positif bagi masyarakat pada penyelenggaraan bazar buku semacam ini. “Selain memperkaya jenis buku, juga bisa memperbanyak jumlah pengunjung yang mau datang,” katanya.

BBW merupakan bazar buku dengan potongan harga hingga 90% yang digelar pertama kali di Malaysia. PT. Jaya Retail kemudian membawa kegiatan ini ke Indonesia mengingat rendahnya tingkat literasi buku di Tanah Air.

Bazar yang baru pertama kali dilaksanakan di Indonesia ini dibuka pada pukul 11.00 WIB dan tutup pada 23.00 WIB pada hari kerja, dan buka selama 24 jam pada tanggal merah dan libur akhir pekan. Dilansir dari thejakartapost.com, pengunjung yang datang pun mencapai angka 8.000 orang pada hari kerja, dan 25.000 orang pada akhir pekan atau hari libur.

Bazar ini awalnya digelar dari 30 April hingga 8 Mei. Namun melihat tingginya antusiasme masyarakat, bazar ini kemudian diperpanjang selama 24 jam, yaitu hingga 9 Mei.

Uli Silalahi selaku direktur PT. Jaya Retail, dilansir dari thejakartapost.com, menyampaikan keinginannya untuk kembali menyelenggarakan kegiatan serupa di kemudian hari, mengingat respon positif yang didapat. Ia juga berjanji untuk kembali menyediakan lebih banyak buku dan promo terbaik, dengan penyelenggaraan di tempat yang lebih besar.

 

Penulis: Clara Rosa Cindy

Editor: Alif Gusti Mahardika

Sumber: thejakartapost.com

Fotografer: Lani Diana

Tags: 2016bbwbig bad wolfbukueventICEjalan-jalankompas gramedialiterasiultimagzumn
Rosa Cindy

Rosa Cindy

Related Posts

Penampilan barongsai sebagai bentuk sambutan kedatangan Sam Poo Tay Djien ke-620 tahun di Klenteng Sam Poo Kong, Semarang. (ULTIMAGZ/Tiffany Michiko Putri)
Jalan-jalan

Warga Semarang Sambut Kedatangan Sam Poo Tay Djien ke-620 Tahun

August 1, 2025
Baskara Putra vokalis Hindia saat membawakan lagu “Rumah ke Rumah” dalam konser Pesta Bebas Berselancar 2025 pada Sabtu (19/07/2025). (ULTIMAGZ/Andita Chayara)
Event

Penampilan Hindia Ramaikan Pesta Bebas Berselancar 2025

July 22, 2025
Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

July 16, 2025
Next Post
Andovi da Lopez: Kalau Diam Terus, Kapan Mau Maju?

Andovi da Lopez: Kalau Diam Terus, Kapan Mau Maju?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

eleven − 6 =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021