SERPONG, ULTIMAGZ.com – Keramaian tampak memenuhi setiap sudut Hall 10 Indonesia Convention Exhibition (ICE), dari 30 April hingga 9 Mei kemarin. Bazar buku The Big Bad Wolf (BBW) nyatanya cukup mencuri perhatian dan mendapat respon positif masyarakat, dengan adanya tawaran diskon hingga 90%. Namun, tidak ada yang sempurna; bazar ini juga memiliki kekurangan tersendiri.
Saat disambangi pada Selasa (3/5) siang lalu, hujan yang turun tidak lantas membuat jumlah pengunjung berkurang. Hal ini terbukti dengan panjangnya antrean pada seluruh kasir, yang berjumlah sekitar dua puluh. Keramaian ini membuktikan adanya respon positif terhadap gelaran bazar buku ini.
Salah satunya disampaikan oleh salah satu pengunjung, Eka Aprilia. Ia menyatakan bahwa bazar ini sangat sesuai dengan ekspektasinya dan memuaskan karena ada sangat banyak buku yang bermutu. Apresiasi lain juga disampaikan oleh pengunjung lainnya, Regina Bertha.
“Novel Inggrisnya banyak banget, bagus-bagus. Potongan harganya worth it banget sih kalau dilihat dari harga asli yang harusnya ratusan ribu,” tuturnya.
Namun meski banyak apresiasi dan kepuasan yang dilontarkan pengunjung, kekecewaan pun tetap ada dan tidak terhindarkan. “Kecewa pas di kasir, buku yang sudah aku pilih kurang karena mbaknya (kasir) skip. Jadi kurang gitu. Untung gak keitung, jadi gak bayar,” jelas Regina mengenai kekurangan dua bukunya.
Kekecewaan serupa juga disampaikan oleh Agustinus Galih. Ia menyayangkan pelayanan beberapa petugas yang dinilai kurang ramah.
Di sisi lain, kurangnya varian buku dari penerbit lokal juga menjadi satu nilai minus. Hal ini menjadi masukan dari pengunjung untuk penyelenggaraan kegiatan serupa di kemudian hari. Galih berpendapat, penerbit lokal harus diberikan tempat lebih banyak lagi, mengingat kurangnya jumlah buku-buku dalam negeri di BBW.
Sependapat dengan Galih, Eka berpendapat, penambahan jumlah buku lokal akan berdampak positif bagi masyarakat pada penyelenggaraan bazar buku semacam ini. “Selain memperkaya jenis buku, juga bisa memperbanyak jumlah pengunjung yang mau datang,” katanya.
BBW merupakan bazar buku dengan potongan harga hingga 90% yang digelar pertama kali di Malaysia. PT. Jaya Retail kemudian membawa kegiatan ini ke Indonesia mengingat rendahnya tingkat literasi buku di Tanah Air.
Bazar yang baru pertama kali dilaksanakan di Indonesia ini dibuka pada pukul 11.00 WIB dan tutup pada 23.00 WIB pada hari kerja, dan buka selama 24 jam pada tanggal merah dan libur akhir pekan. Dilansir dari thejakartapost.com, pengunjung yang datang pun mencapai angka 8.000 orang pada hari kerja, dan 25.000 orang pada akhir pekan atau hari libur.
Bazar ini awalnya digelar dari 30 April hingga 8 Mei. Namun melihat tingginya antusiasme masyarakat, bazar ini kemudian diperpanjang selama 24 jam, yaitu hingga 9 Mei.
Uli Silalahi selaku direktur PT. Jaya Retail, dilansir dari thejakartapost.com, menyampaikan keinginannya untuk kembali menyelenggarakan kegiatan serupa di kemudian hari, mengingat respon positif yang didapat. Ia juga berjanji untuk kembali menyediakan lebih banyak buku dan promo terbaik, dengan penyelenggaraan di tempat yang lebih besar.
Penulis: Clara Rosa Cindy
Editor: Alif Gusti Mahardika
Sumber: thejakartapost.com
Fotografer: Lani Diana