• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, July 3, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Event

Makassar International Writers Festival (MIWF) Usung Konsep Bincang Politik

by Hilel Hodawya
May 2, 2018
in Event
Reading Time: 2 mins read
Makassar International Writers Festival (MIWF) Usung Konsep Bincang Politik

(sumber: thejakartapost.com)

0
SHARES
477
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MAKASSAR, ULTIMAGZ.com – Makassar International Writers Festival (MIWF) 2018 kembali diadakan pada 2 – 5 Mei di Fort Rotterdam, Makassar, Sulawesi Selatan. Tahun ini, kegiatan yang telah dilangsungkan selama delapan tahun berturut-turut tersebut mengusung konsep acara yang berfokus pada masalah politik.

Menjelang Pilkada Serentak 2018 dan Pemilihan Presiden 2019 mendatang, MIWF mengangkat tema utama Voice/Noise. Tema ini diciptakan oleh penulis Indonesia Lala Bohang sebagai bentuk refleksi dari situasi politik Indonesia yang cukup ramai saat ini. Selain itu, tema juga dihubungkan dengan fenomena 20 tahun reformasi Indonesia dalam konteks global.

“MIWF tahun ini mengedepankan sejumlah topik penting yang relevan dengan kondisi Indonesia saat ini, baik di Makassar, Indonesia, maupun dalam konteks global soal 20 tahun reformasi Indonesia,” jelas Direktur dan Pendiri MIWF Lily Yulianti Farid, dilansir dari detik.com.

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, MIWF akan menggelar berbagai ruang diskusi, workshop, dan pertunjukan seni selama empat hari. Lebih dari 90 penulis terlibat dalam acara ini, di antaranya penyair Sapardi Djoko Damono, penulis Leila S. Chudori, dan Duta Buku Nasional Najwa Shihab. Penulis internasional dari berbagai negara juga akan turut meramaikan dalam sesi “World Literature”.

Inggris menjadi salah satu negara yang terlibat dalam rangkaian kegiatan MIWF 2018. Perwakilan dari penerbit-penerbit asal Inggris akan ikut hadir melalui program “Literature Visit” yang diadakan oleh British Council. Program ini merupakan bentuk dukungan dari British Council atas partisipasi Indonesia dalam London Book Fair 2019.

“Ini merupakan program yang penting untuk meningkatkan pemahaman Inggris karya tulisan Indonesia dan membangun hubungan erat antara Inggris dengan Indonesia dalam bidang sastra,” tutur Direktur Seni dan Industri Kreatif British Council di Indonesia Adam Pushkin.

MIWF 2018 sendiri merupakan kegiatan tahunan yang dilangsungkan oleh organisasi kebudayaan independen Rumata’ Artspace. Festival ini menjadi satu-satunya festival sastra internasional yang diadakan di bagian Timur Indonesia.

 

Penulis: Hilel Hodawya

Editor: Geofanni Nerissa Arviana

Sumber: thejakartapost.com, detik.com, makassarwriters.com

Foto: thejakartapost.com

Tags: 2018british councilfestivalmakassarmakassar international writers festivalmiwfrumata artspacesastraultimagz
Hilel Hodawya

Hilel Hodawya

Related Posts

Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

May 31, 2025
IMDES 2025 menggelar Student Exhibition di area Nusakara, Universitas Multimedia Nusantara, pada Kamis (15/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

IMDES 2025 Angkat Tema Keberlanjutan: Mahasiswa Tunjukkan Gagasan Inovatif

May 17, 2025
Aksi Kamisan ke-860 digelar di seberang Istana Merdeka, Kamis (08/05/25), untuk mengenang Marsinah dan menolak wacana Soeharto sebagai pahlawan nasional. (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Mengenang 32 Tahun Kematian Marsinah Lewat Aksi Kamisan Ke-860

May 14, 2025
Next Post
The Someday Project: Teater SMA Tak Kalah Dengan Mahasiswa

The Someday Project: Teater SMA Tak Kalah Dengan Mahasiswa

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021