SERPONG, ULTIMAGZ.com – Penulis dan pemusik asal Bandung, Fiersa Bersari, merilis lagu Pelukku untuk Pelikmu pada Jumat (01/11/19). Lewat Pelukku untuk Pelikmu, Fiersa menjadi orang yang mendukung pasangan untuk menjadi dirinya sendiri.
“Lagu saya bercerita dari sudut pandang pasangan si karakter protagonis yang berusaha selalu mendukung dan melihat apa adanya,” ungkap Fiersa pada bisnis.com saat jumpa pers peluncuran soundtrack film Imperfect di Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2019).
Dengan lantunan musik yang sederhana dan lambat, Fiersa memulai lagu dengan lirik yang menyadarkan bahwa pendengar memiliki orang yang mau menjadi sandaran di kala sedang lelah. Fiersa meyakinkan bahwa kesulitan atau kepelikan pendengar dapat diringankan dengan pelukkan.
Bagiku kau tetap yang terbaik, entah beratmu turun atau naik
Kadang kala tak mengapa untuk tak baik-baik saja
Kita hanyalah manusia, wajar jika tak sempurna
Saat kau merasa gundah, lihat hatimu percayalah
Segala sesuatu yang pelik bisa diringankan dengan peluk
Faktanya, saat berpelukan, manusia mengeluarkan hormon dopamin yang berpengaruh untuk memunculkan perasaan menyenangkan seperti percaya diri, gembira, dan jatuh cinta. Jika hormon dopamin dilepaskan dalam kadar yang tepat, seseorang akan menjadi lebih bersemangat dan termotivasi.
Selain itu, Fiersa juga meyakinkan hati pendengarnya untuk lebih mencintai diri sendiri dengan musik yang lebih ramai dari sebelumnya. Dalam lirik selanjutnya, pelantun lagu Waktu yang Salah dan Celengan Rindu ini meyakinkan pendengar agar tetap menjadi diri sendiri walaupun dunia sedang meledekmu dengan melakukan body shaming.
Kau berkata dunia sedang tak ramah
Ya bukan berarti kau mesti berubah jadi seseorang tak kau ingin
Yang menatapmu asing dari cermin
Pada bagian komentar video musik Pelukku untuk Pelikmu yang diunggah kanal Youtube Starvision Plus, Fiersa menaruh pesan, “Peluk hangat untuk kawan-kawan semua yang sedang melalui hari-hari yang berat. Bagiku, kau tetap yang terbaik.”
Pelukku untuk Pelukmu merupakan salah satu soundtrack film garapan Ernest Prakarsa yang berjudul Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan. Film yang berangkat dari buku karya Meira Anastasia ini mengangkat cerita tentang realita yang kerap terjadi di media sosial, yakni body shaming. Dalam kesempatan ini, Jessica Mila, Reza Rahadian, Dion Wiyoko, dan Karina Suwandi akan membintangi film Imperfect yang mulai tayang pada 19 Desember mendatang.
Penulis: Elisabeth Diandra Sandi
Editor: Anindya Wahyu Paramita
Foto: Youtube Starvision Plus
Sumber: cnnindonesia.com, kompas.com, bisnis.com, aladokter.com