• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, September 1, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Berita Kampus Info Kampus

Belajar Mengenal Budaya Negara Lain dalam Acara Global Village

Geofanni Nerissa Arviana by Geofanni Nerissa Arviana
February 24, 2017
in Info Kampus
Reading Time: 2 mins read
Belajar Mengenal Budaya Negara Lain dalam Acara Global Village

Dua peserta Global Village 2017 memamerkan cenderamata yang dibawa dari masing-masing negara di booth Global Village AIESEC 2017, Lobby Gedung B Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Rabu (22/02/17). Global Village diselenggarakan untuk memberi wadah bagi mahasiswa luar negeri untuk mengenalkan budaya kepada mahasiswa di Indonesia dan global.

0
SHARES
760
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.COM – Perbedaan budaya menjadi salah satu hal yang selalu ingin dipelajari oleh anggota AIESEC UMN. Selain membuka wawasan, hal tersebut membuat seseorang bisa belajar untuk semakin menghargai orang lain. Hal itu berhasil direalisasikan AIESEC UMN dan AIESEC Prasetya Mulya dalam acara Global Village di kantin gedung C UMN, Serpong, Rabu (22/02/17).

Acara yang mengusung tema “Living In Diversity” ini dihadiri empat mahasiswa dari Belanda dan Tiongkok yang tergabung dalam komunitas AIESEC. Di antaranya Gerardus Derk Jan den Hertog (Belanda), Veronica Tsai (Tiongkok), Qiaojin Zhan (Tiongkok), dan Xiaofei Sun (Tiongkok). Selain mereka berempat, hadir pula Wong Yuyan (Malaysia), Lucifer Johny (Tiongkok), dan Guo Han (Tiongkok). Mereka mengungkapkan perasaannya kala pertama kali datang ke Indonesia dan menghadapi budaya yang berbeda dengan budaya yang mereka miliki.

Adapun tujuan utama dari acara ini adalah memberi wadah bagi mahasiswa luar negeri guna mengenalkan budaya mereka kepada mahasiswa dan masyarakat di Indonesia dan dunia. Selain itu, kedatangan mereka ke Indonesia yaitu untuk menjadi relawan. Semula, mereka diminta untuk memilih menjadi relawan dengan memilih topik sharing secara bebas.  Namun, di acara ini, AIESEC UMN dan Prasetya Mulya mendukung dua dari 17 topik, yaitu pendidikan dan wirausaha.

“Jadi, mereka (mahasiswa luar negeri) ke sini juga bisa belajar untuk memberi pengabdian ke masyarakat dengan memberikan edukasi sekaligus mengajar tentang wirausaha, misalnya dengan membuka perusahaan,” ujar Ketua Panitia Global Village Natalie Valentine.

Contohnnya Geert, mahasiswa asal Belanda yang mengajar wirausaha di SMKN 12. Bukan hanya mengajar siswa-siswi di sekolah tersebut, melainkan ia juga mengajar gurunya.

AIESEC juga membuka booth di Lobby B UMN guna menjadi wadah berbagi pengalaman langsung dari tujuh mahasiswa peserta Global Village, baik tentang budaya maupun negara mereka. Mereka juga membawa barang-barang dan makanan khas dari negara mereka untuk dipamerkan dalam booth tersebut. Selain di UMN, acara serupa juga dilaksanakan di 126 kota lainnya di dunia.

 

Penulis: Geofanni Nerissa Arviana

Editor: Christoforus Ristianto

Fotografer: Bonaventura Ezra

 

Tags: 2017AIESECboothbudayafebruariglobal villagesharing
Geofanni Nerissa Arviana

Geofanni Nerissa Arviana

Related Posts

Pesan imbauan untuk mahasiswa UMN yang disebarkan oleh UMN Vara melalui WhatsApp pada Sabtu (30/08/25). (ULTIMAGZ/Ancilla Maura)
Berita Kampus

Hoaks Menyebar di UMN, Kampus Minta Jaga Keamanan dan Waspada

August 31, 2025
Penampilan Jaz pada acara Malam Puncak Maxima 2025 di Universitas Multimedia Nusantara pada Sabtu (23/08/25). (ULTIMAGZ/Tiffany Michiko Putri)
Berita Kampus

Jaz Tutup Malam Puncak MAXIMA 2025 dengan “Dari Mata”

August 27, 2025
sidang terbuka
Berita Kampus

Sidang Terbuka Senat Penerimaan Mahasiswa Baru UMN 2025 Dorong Mahasiswa untuk Terus Berdampak

August 24, 2025
Next Post
Mengenal Rectoverso sebagai Unsur Pengaman Uang Rupiah

Mengenal Rectoverso sebagai Unsur Pengaman Uang Rupiah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 × five =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021