• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Sunday, June 1, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Event

Teater Gandrik Siap Sapa Jakarta Lewat Lakon “Para Pensiunan: 2049”

by Stefanny
April 16, 2019
in Event
Reading Time: 2 mins read
Teater Gandrik Siap Sapa Jakarta Lewat Lakon “Para Pensiunan: 2049”

Poster teater "Para Pensiunan: 2049" saat tampil di Yogyakarta. (Foto: berasa.id)

0
SHARES
577
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Apa yang akan terjadi pada para pensiunan petinggi negeri jika untuk meninggal saja, mereka membutuhkan Surat Keterangan Kematian yang Baik (SKKB) agar bisa dikuburkan dengan layak? Dan bagaimana jika untuk mendapatkan SKKB itu, para pensiunan petinggi negeri tidak boleh melakukan korupsi sama sekali? Kisah inilah dilakonkan oleh Teater Gandrik pada Lakon “Para Pensiunan: 2049”.

Kisah yang diangkat oleh teater asal Yogyakarta kali ini cukup dekat dengan kehidupan masyarakat. Premisnya, adanya peraturan “Undang-undang Pemberantasan Pelaku Korupsi” yang pada akhirnya melahirkan SKKB, membuat orang yang terlibat korupsi tidak dapat dikuburkan ketika meninggal. Pensiunan orang besar yang sudah meninggal dan tak dapat dikuburkan pun menjadi hantu gentayangan yang mendatangi kolega, instansi berwenang, untuk mendapatkan SKKB ini agar dapat dikuburkan dengan layak. Sedangkan yang masih hidup, mereka menjadi gelisah dan resah serta berusaha untuk membuktikan bahwa diri mereka tidak pernah melakukan korupsi. Namun, apa benar mereka belum pernah terlibat korupsi selama menjadi jenderal, politisi, pegawai negeri, dan pekerjaan lainnya? Apa pemberian SKKB kepada para pensiunan petinggi negeri itu juga bersih dari bujukan, jebakan, dan penyuapan kepada penjaga kubur?

Teater Gandrik akan mementaskan lakon “Para Pensiunan: 2049” di Jakarta, 25-26 April 2019. (Foto: Indonesia Kita)

Karya dari penulis naskah Agus Noor dan Susilo Nugroho ini akan dipentaskan pada 25-26 April 2019 di Ciputra Artpreneur Theater, Kuningan, Jakarta Selatan setelah sebelumnya dipentaskan di Taman Budaya Yogyakarta, awal April 2019 lalu. Disutradarai oleh Djaduk Ferianto, lakon “Para Pensiunan: 2049” ini akan dibintangi oleh anggota Teater Gandrik, antara lain Butet Kartaredjasa, Susilo Nugroho, dan Jujuk Prabowo. Tiket pementasan sendiri bisa didapatkan lewat situs Blibli.com dan Kayak.co.id.

Teater Gandrik sendiri memang telah terkenal sebagai salah satu teater kenamaan Indonesia lewat pementasan-pementasan teater, seperti Hakim Sarmin pada 2017 lalu, Orde Tabung – Dramatic Reading pada 2016, Tangis pada 2015 dan Gundala Gawat pada 2013. Tak hanya melakukan pementasan di Indonesia, Teater Gandrik juga pernah diundang untuk mementaskan Brigade Maling di Monash University, Australia. Selain Australia, teater yang telah berdiri sejak tahun 1983 ini juga pernah melakukan pentas teater di Singapura lewat Dhemit dan Orde Tabung.

 

Penulis: Stefanny

Editor: Nabila Ulfa Jayanti

Foto: berasa.id

Tags: 201620172019butet kartaredjasagandrikhakim sarminindonesia kayaindonesia kitajakartapara pensiunan 2049teaterteater gandrik
Stefanny

Stefanny

Related Posts

Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

May 31, 2025
IMDES 2025 menggelar Student Exhibition di area Nusakara, Universitas Multimedia Nusantara, pada Kamis (15/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

IMDES 2025 Angkat Tema Keberlanjutan: Mahasiswa Tunjukkan Gagasan Inovatif

May 17, 2025
Aksi Kamisan ke-860 digelar di seberang Istana Merdeka, Kamis (08/05/25), untuk mengenang Marsinah dan menolak wacana Soeharto sebagai pahlawan nasional. (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Mengenang 32 Tahun Kematian Marsinah Lewat Aksi Kamisan Ke-860

May 14, 2025
Next Post
Ronaldo Ujung Tombak Juventus di Perempat Final

Ronaldo Ujung Tombak Juventus di Perempat Final

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021