• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, October 6, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Hiburan Literatur

Melihat Isu Sosial Lewat Kacamata Moddie AW

Adrianus Dwi by Adrianus Dwi
February 24, 2019
in Literatur, Review
Reading Time: 2 mins read
Melihat Isu Sosial Lewat Kacamata Moddie AW

Kumpulan tulisan Moddie AW yang dibukukan dengan judul "Merasa Beruntung Menjadi Minoritas". (ULTIMAGZ/Adrianus Dwi)

0
SHARES
881
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Hidup bermasyarakat selalu diwarnai dengan isu-isu sosial. Kehadirannya sering kali menciptakan diskusi panjang yang hampir tak terselesaikan. Tidak semua orang tertarik untuk membahas persoalan sosial hingga tuntas karena beratnya sebuah isu. Penulis Moddie AW menangkap kesulitan tersebut dan mencoba untuk menuliskan isu sosial dengan lebih sederhana melalui situs-situs daring seperti Mojok.co dan Voxpop.id.

Tulisan-tulisan Moddie yang telah dimuat di situs-situs tersebut kemudian dikumpulkan menjadi sebuah buku. Buku tersebut diberi judul “Merasa Beruntung Menjadi Minoritas” yang diambil dari salah satu judul tulisan yang ada di dalamnya. Dengan kumpulan tulisan ini, Moddie mengajak pembaca untuk memahami isu sosial dengan pandangan baru yang berbeda dari biasanya.

Salah satu bukti Moddie mampu merubah pandangan yang berat terhadap isu sosial menjadi ringan muncul dalam tulisan yang berjudul “5 Hal Yang Sebaiknya Dibawa Peserta Aksi”. Dalam tulisan tersebut, Moddie bercerita tentang beberapa aksi berjilid-jilid yang sempat terjadi di Indonesia beberapa tahun belakangan. Bahasan tersebut memiliki tingkat sensitifitas yang tinggi namun Moddie mampu mengambil sudut pandang yang terkesan kreatif dan jenaka sehingga tulisannya tak terlalu sensitif.

Selain mengangkat isu-isu sosial yang ada di masyarakat, Moddie juga mengangkat kisah pribadinya yang dirasa berhubungan dengan kehidupan bermasyarakat. Tulisan yang berjudul “Merasa Beruntung Menjadi Minoritas” menjadi salah satu kisah pengalaman pribadinya. Penulis yang menetap di Jogja ini bercerita tentang masa kecilnya yang tinggal sebagai kaum minoritas karena tinggal di perumahan yang mayoritas penduduknya non-muslim. Hal ini tentu menjadi menarik ketika istilah minoritas yang dimaksud Moddie bukanlah minoritas yang dimengerti oleh kebanyakan orang Indonesia.

Dua contoh tulisan tersebut menjadi bagian dari 45 tulisan Moddie lainnya yang tak kalah menarik untuk dibaca. Meskipun menjadi seorang ahli dalam kajian Timur Tengah, isi dari buku ini mudah dimengerti oleh pembaca dengan rentang usia yang luas. Gaya tulisan Moddie yang ringan ini juga membuat buku ini bisa dibaca kapanpun dan dimanapun.

 

Penulis: Adrianus Dwi Octaviano

Editor: Hilel Hodawya

Foto: Adrianus Dwi Octaviano

 

Tags: 2019bukuisu sosialLiteraturminoritasmoddie awmojoknovelreviewultimagz
Adrianus Dwi

Adrianus Dwi

Related Posts

No Longer Human
Literatur

No Longer Human: Catatan Hidup Seorang Penipu

October 2, 2025
gangubai
Film

Gangubai Kathiawadi, dari Jalanan Kamathipura ke Bioskop

September 30, 2025
Poster film Demon Slayer: Infinity Castle. (crunchyroll.com)
Film

“Demon Slayer: Infinity Castle” Ceritakan Pertempuran Para Hashira Melawan Muzan

September 12, 2025
Next Post
Netflix “The Haunting of Hill House” Umumkan Judul Musim Kedua

Netflix “The Haunting of Hill House” Umumkan Judul Musim Kedua

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

17 − nine =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021