SERPONG, ULTIMAGZ.com – Tas jinjing atau yang lebih dikenal dengan sebutan tote bag, merupakan tas berbentuk kotak dan umumnya tidak memiliki ritsleting. Penggunaan tote bag sering ditemui saat ini dan bisa saja Ultimates adalah salah satu penggunanya. Tas dengan tali pegangan sejajar di kedua sisinya ini memiliki berbagai jenis kain.
Melansir dari owsaprint.com, penggunaan tote bag ini sering digunakan oleh wanita maupun pria karena cara penggunaannya yang praktis. Tote bag memiliki berbagai ukuran, mulai dari kecil, sedang, hingga besar. Tak hanya untuk membawa barang sehari-hari seperti dompet atau buku, tote bag juga biasanya digunakan untuk membawa barang belanjaan, sebagai pengganti plastik.
Sedikit kilas balik sejarah mengenai tote bag, sebutan tersebut sudah muncul sejak abad ke-17. Namun, barulah pada 1940, tote bag mulai ramai digunakan di Amerika Serikat (AS). Kala itu tote bag sering digunakan oleh para mahasiswa. Pada 1944, tote bag mulai didesain untuk para pelaut dengan menggunakan bahan kanvas supaya lebih kokoh.
Pada 1950-an, tote bag mulai digunakan oleh para wanita di AS sebagai tas genggam praktis yang tidak membutuhkan perawatan. Perkembangan tote bag pun terus berlanjut. Hingga di 1990-an, tote bag yang awalnya adalah tas jinjing sederhana, diubah menjadi tas mode oleh Kate Spade, sebuah rumah produksi desain busana asal AS.
Baca juga: “Tote Bag” Pengganti Kantong Plastik Ternyata Punya Sisi Buruk
Adapun berbagai jenis tote bag yang dapat dilihat berdasarkan jenis kainnya. Kanvas adalah jenis kain yang paling sering digunakan. Kanvas terbuat dari kain mori yang melalui proses pemutihan. Kanvas bertekstur tebal, halus, tahan robek, dan tidak kaku. Hal itu membuat kanvas memiliki kualitas bagus dan tahan lama. Atas hal tersebutlah tote bag dengan jenis kanvas dikenakan biaya yang lebih mahal dibanding jenis lainnya.
Kain blacu adalah jenis selanjutnya. Sama seperti kanvas, blacu terbuat dari kain mori. Namun, blacu tidak melalui proses pemutihan. Dibandingkan dengan kanvas, blacu memiliki tekstur sedikit kasar dan lebih tipis. Akibat kualitasnya yang rendah, harga dari tote bag berjenis blacu cenderung dijual dengan harga yang lebih murah.
Ada pula kain tote bag yang sering digunakan sebagai pengganti plastik, yaitu kain berjenis spunbond atau sering disebut tas furing. Jenis kain yang satu ini terbuat dari serat panjang yang diolah dengan menggunakan campuran kimia dan cat pelarut yang dipanaskan. Meskipun memiliki kualitas yang tidak sebagus kanvas atau blacu, spunbond cukup baik untuk digunakan sebagai pengganti plastik.
Dalam membeli tote bag, Ultimates dapat menyesuaikan jenis kain dan ukuran dengan kebutuhan dan aktivitas yang dilakukan. Meskipun praktis untuk digunakan, pemilihan tote bag yang baik tentu akan lebih membuat Ultimates nyaman dalam menggunakannya.
Penulis: Josephine Arella
Editor: Maria Katarina Susanto
Foto: unsplash.com
Sumber: owsaprint.com, snapy.co.id, garmenesia.co.id
Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.