GIJON, ULTIMAGZ.com – Dalam upaya mengejar selisih poin dari pemuncak klasemen La Liga sementara Barcelona, Atletico Madrid justru ditumbangkan 1-2 oleh Sporting Gijon di Estadio Municipal El Molinon, Sabtu (19/3). Akibat kekalahan ini, pelatih Atletico Diego Simeone menyebut gelar juara menjadi tak mungkin untuk timnya.
Atletico sempat unggul lebih dahulu di babak pertama lewat gol yang dicetak oleh Antoine Griezmann pada menit ke-29. Akan tetapi, lengahnya pertahanan Los Rojiblancos harus dibayar dua gol pada 11 menit terakhir pertandingan, dan kalah 1-2.
Dua gol Gijon yang dicetak oleh Antonio Sanabria dan Carlos Castro pada menit ke-79 dan 89, membuat tiga poin tambahan yang sudah di depan mata menjadi kepulangan tanpa angka dalam sekejap. Akibatnya, Atletico gagal merapatkan jarak dengan Barcelona. Bahkan, jika Minggu (20/3), El Barca berhasil memetik poin penuh di kandang Villarreal, jarak keduanya akan melebar menjadi 11 poin.
Meskipun musim ini masih menyisakan delapan pekan, Simeone menyatakan rasa pesimisnya tentang peluang juara Atletico. Pelatih asal Argentina ini mengatakan bahwa gelar juara menjadi tidak mungkin untuk timnya.
“Hal yang pertama adalah selamat untuk lawan karena mereka menjalani pertandingan yang bagus. Saya mengucap selamat pada pemain-pemain saya. Mereka melakukan upaya yang sangat besar,” puji Simeone.
“Target yang dipasang oleh klub adalah finish ketiga, dan kami akan terus berjuang. Setelah kekalahan ini, keinginan juara menjadi tak mungkin lagi,” lanjut mantan gelandang bertahan yang mengemas 134 caps dan 23 gol bersama Atletico ini.
Kekalahan ini tak hanya membuat Atletico dapat tertinggal lebih jauh dari Barcelona, tetapi juga dapat membuat posisi mereka terancam oleh Real Madrid yang menempati posisi ketiga. Andaikan mengalahkan Sevilla pada Minggu (20/3), rival sekotanya itu akan merapatkan jarak poin menjadi satu angka saja.
Penulis: Richard Joe Sunarta
Editor: Alif Gusti Mahardika
Sumber: goal.com dan sport.detik.com
Foto: EL GOL Digital