MANCHESTER, ULTIMAGZ.com – Manchester United (MU) kembali menorehkan hasil positif dalam laga ke-3 Liga Primer Inggris kala menjamu Leicester City di Old Trafford, Minggu dini hari (27/08). Tim asuhan Jose Mourinho ini meraih kemenangan 2-0 dan kian kokoh di puncak klasemen.
Sejak peluit pertandingan dibunyikan, Romelu Lukaku cs sudah mendominasi jalannya pertandingan. Beberapa peluang didapatkan oleh Lukaku dan Pogba, namun tidak ada satupun yang berhasil masuk ke gawang Schmeichel.
Pada menit ke-17, para pendukung MU sempat bergembira setelah Juan Mata mencetak gol. Mata yang berdiri bebas, berhasil menyambar bola muntah dari tendangan Lukaku. Namun, gol dari Mata dianulir oleh wasit setelah Mata telah tertangkap dalam posisi offside.
Tiga menit berselang, Mata kembali mengancam gawang “The Foxes” melalui sepakannya. Namun, kali ini Schmeichel berhasil menyelamatkan gawangnya. Tidak mau kalah dari MU, Leicester melalui Shinji Okazaki berhasil mengancam gawang De Gea pada menit ke-20 tapi belum bisa menjebol jala David de Gea.
Walaupun United mendominasi jalannya babak pertama, namun mereka gagal mencetak gol hingga peluit panjang tanda berakhirnya babak pertama dibunyikan. Memasuki babak kedua, “Red Devils” terus mengancam pertahanan Leicester sejak awal.
Hingga pada akhirnya di menit ke-51, United berhasil mendapatkan penalti usai umpan Martial terkena tangan Danny Simpson. Namun, sial bagi United. Lukaku yang menjadi algojo gagal mencetak gol setelah tendangannya berhasil ditepis oleh Schmeichel.
📸 Safe hands Schmeichel… 👐#MUNLEI pic.twitter.com/KxaAXJXKk4
— Premier League (@premierleague) August 26, 2017
Tepat pada menit 67, Mourinho memutuskan menarik keluar Mata dan digantikan oleh Marcus Rashford.
Sebuah keputusan yang tepat dari Mourinho, pasalnya pada menit ke-70 Rashford berhasil membayar kepercayaan Mourinho dengan gol. Berawal dari tendangan sudut yang dilakukan oleh Mkhitaryan, Rashford berhasil menyambar bola dengan kakinya, 1-0 The Red Devil memimpin.
Leicester yang berambisi mencetak gol, harus bersusah payah menerobos pertahanan United yang dijaga oleh Jones dan Baily. Terutama Jones yang berhasil membuat penyerang Leicester tidak berkutik.
Memasuki menit ke-74, Mourinho kembali melakukan pergantian pemain. Kali ini Fellaini masuk menggantikan Mkhitaryan. Hingga pada akhirnya, di menit ke-82, Fellaini berhasil menggandakan skor United menjadi 2-0 setelah membelokkan tendangan Lingard.
Tertinggal dua gol, Leicester tidak mau menyerah begitu saja. Serangan demi serangan dilancarkan oleh Leicester. Namun, tidak ada satu pun yang berhasil merobek gawang De Gea hingga peluit panjang dibunyikan.
Selain harus berterima kasih dengan Rashford dan Fellaini, para pendukung United pun harus berterima kasih dengan Jones. Pasalnya, ia menjadi tembok kokoh yang tidak dapat ditembus oleh para pemain Leicester.
Phil Jones game by numbers vs. Leicester:
96% pass accuracy
6 clearances
2 aerial duels won
2 tackles
1 clean sheet
0 fouls committed pic.twitter.com/ee20PdxHnF— Squawka Football (@Squawka) August 26, 2017
Kemenangan ini terasa spesial bagi United. Itu karena selain berhasil meraih puncak klasemen dan belum terkalahkan, United belum merasakan kebobolan sejak minggu pertama Liga Premier dimulai.
Penulis : Ridi F Khan
Editor : Christoforus Ristianto
Foto : Twitter @Squawka