JAKARTA, ULTIMAGZ.com – PBSI mengharapkan para pebulutangkis Indonesia yang akan bertanding pada olimpiade tahun depan di Rio de Janeiro dapat mempersembahkan dua medali emas. Para atlet mulai gencar mengumpulkan poin agar bisa bertanding dalam ajang paling bergengsi tersebut.
Meski bukan hal yang mudah, target tersebut masih mampu dicapai lantaran setelah Olimpiade 2012 banyak kekuatan baru untuk Indonesia yang muncul.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi salah satu pasangan ganda putra yang mampu menjadi ancaman bagi negara lain karena performa mereka yang terus meningkat. Tiga gelar yang telah mereka raih selama tahun 2015 memperkuat alasan tersebut. Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari juga muncul dari sektor ganda putri karena berhasil menjadi juara Asian Games Incheon 2014 dan Korea Open Super Series 2015.
Meskipun demikian, ada juga pemain yang mengalami penurunan seperti pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Rexy Mainaky percaya bahwa performa Tontowi/Liliyana bisa bangkit tahun depan.
“Tahun ini memang bisa dibilang pemain-pemain utama kami prestasinya pasang surut. Khusus Tontowi/Liliyana, mereka harus dapat ‘moment’- nya seperti dulu. Soal skill, mereka sudah oke.” ujar Rexy seperti dilansir badmintonindonesia.org. Ia meyakini performa ganda campuran tersebut akan meningkat tahun depan.
Persiapan yang dilakukan para atlet adalah dengan mengikuti beberapa turnamen guna mengamankan posisi mereka di peringkat dunia. Selain menargetkan medali emas dari Olimpiade Rio de Janeiro 2016, PBSI juga berharap ada gelar yang akan dipersembahkan dari All England dan Piala Thomas.
Penulis: Josephine Valencia
Editor: Alif Gusti Mahardika
Sumber: badmintonindonesia.org
Foto: badmintonindonesia.org