Barcelona berkesempatan untuk bertandang ke Santiago Bernabeu, kandang dari Real Madrid, pada hari Minggu (23/3). Laga yang biasa disebut dengan El Clasico tersebut menghasilkan tujuh gol.
Meski menjadi tim tamu, Barcelona cukup sukses menguasai jalannya pertandingan dengan strategi tiki-takanya. Berbeda dengan Madrid yang lebih mengandalkan serangan balik cepat yang bertumpu pada Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, dan Angel Di Maria.
Penguasaan bola Barcelona terbukti membuahkan hasil. Saat pertandingan baru berjalan tujuh menit, Andres Iniesta berhasil membuat Barca unggul setelah menerima umpan terobosan dari Lionel Messi. Dani Carvajal yang lengah terlambat untuk menutup pergerakan Iniesta.
Hanya butuh 13 menit bagi tuan rumah agar dapat menyamakan kedudukan. Sundulan Karim Benzema gagal diantisipasi Victor Valdes meski sempat mengenai tangannya.
Empat menit kemudian, tuan rumah kembali bersorak. Benzema sukses meneruskan umpan yang diberikan Di Maria dari tepi lapangan. Tim berjuluk Los Galacticos itu berbalik unggul dengan skor 2-1.
Menjelang babak pertama berakhir, tepatnya di menit ke-44. Messi berhasil menyamakan kedudukan. Setelah berhasil melewati beberapa pemain Madrid, pemain berjuluk La Pulga ini melakukan tembakan keras yang tak mampu di hadang Diego Lopez. Gol tersebut membuat babak pertama berakhir imbang 2-2.
Babak kedua dimulai dengan dominasi penguasaan bola masih di pegang oleh Barca. Namun, kali ini Madrid yang membuka skor. Ronaldo mendapat hadiah pinalti setelah dirinya dijatuhkan oleh Daniel Alves di menit ke-55. Pemain terbaik di dunia itu tak membuang-buang kesempatan emas untuk membuat Los Blancos kembali unggul.
Bencana bagi Madrid datang 10 menit kemudian. Sergio Ramos mendapat kartu merah dari wasit Alberto Undiano Mallenco karena dirinya dianggap menjatuhkan Neymar saat duel satu lawan satu di kotak pinalti. Messi yang mendapat tugas sebagai algojo pinalti, sukses memasukan bola ke gawang Lopez untuk kedua kalinya. Madrid 3, Barca 3.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tak tinggal diam melihat lubang yang ditinggalkan Ramos. Pelatih asal Italia itu terpaksa menarik Benzema dan menggantikannya dengan bek muda asal Perancis, Raphael Varane.
Bermain dengan 10 orang pemain membuat tim dari kota Madrid semakin tertekan. Empat menit menjelang bubaran, Barca kembali mendapatkan hadiah pinalti setelah Andres Iniesta diatuhkan oleh Xabi Alonso. Messi kembali sukses mengeksekusi pinalti tersebut. Peraih Ballon d’ Or tiga kali ini berhasil membuat hat-trick keduanya saat melawan Los Merengues
Gol tersebut menutup pertandingan dengan skor 4-3 untuk Barcelona. Walau menang, Barcelona tetap berada di peringkat ketiga dengan selisih satu poin dengan 2 tim teratas, Real Madrid dan Atletico
[divider][/divider][box title=”Info”]Reporter: Gregorius Aryodamar
Editor: Evans Simon
Sumber foto: Klik di sini [/box]