“Manusia menuntut manusia lain untuk punya drama. Itu syaratnya supaya kita kelihatan normal”
―
SERPONG, ULTIMAGZ.com – Mereka akhirnya bertemu―kelima peretas yang akan memberikan kesempatan bagi manusia yang matanya ‘terbuka’―untuk keluar dari penjara yang tak berkesudahan. Mereka harus berhasil, karena hanya mereka yang bisa menyelamatkan siklus ini.
Sepenggal kalimat tadi menggambarkan novel berjudul “Inteligensi Embun Pagi”, novel penutup serial Supernova karya penulis kondang Dewi Lestari. Melihat data yang dikeluarkan portal berita detik.com, “Inteligensi Embun Pagi” diterbitkan pada 26 Februari 2016 lalu, bertepatan dengan selebrasi 15 tahun kisah Supernova pertama dipublikasikan.
Saga Supernova sendiri dimulai pada tahun 2001 dengan buku pertamanya yang berjudul “Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh”. Buku kedua Supernova berjudul “Akar” yang diterbitkan satu tahun setelahnya mengangkat sisi kehidupan seorang Bodhi Liong yang memiliki fisik tak seperti orang biasa.
Setelah “Akar” serial Supernova dilanjutkan dengan buku berjudul “Petir” yang terbit dua tahun setelah “Akar”. “Petir” menceritakan kisah hidup peretas lainnya yaitu Elektra, seorang perempuan yang memiliki kemampuan ‘setruman’. Kemudian ada “Partikel”, yang mengisahkan kehidupan seorang Zarah, seorang perempuan yang dididik dengan tidak konvesional oleh ayahnya yang bernama Firas.
Berbeda dengan novel sebelumnya yang rilis dalam masa waktu yang tidak terlalu jauh, “Partikel” terbit pada tahun 2012, delapan tahun setelah buku sebelumnya diterbitkan. Pada tahun 2016, serial Supernova dilanjutkan dengan buku berjudul “Gelombang” yang menceritakan seorang pria yang setiap harinya takut untuk tidur bernama Alfa.
“Inteligensi Embun Pagi” menyajikan hubungan kelima peretas dari Gugus Asko yang telah muncul di seri Supernova sebelumnya, yaitu Gio, Elektra, Bodhi, Alfa, dan Zarah. Perjalanan Gio ke Cusco dan pertemuannya dengan Madre Aya lewat upacara Ayahuasca akan mengungkapkan siapa sebenarnya Gio. Kemudian ada Elektra yang bertemu Bodhi di Elektra Pop, yang berjuang bersama mengakses Asko. Lalu ada Alfa, yang paling ‘melek’ diantara mereka berlima, yang berjuang mencari kepingan peretas lainnya. Kemudian ada Zarah, yang akhirnya mulai memperbaiki hubungan dengan keluarganya, juga bertemu Gio.
Selain kelima peretas Gugus Asko, ada juga tokoh-tokoh lain yang memiliki andil besar untuk menyukseskan tugas Gugus Asko, seperti Toni, yang memiliki keterkaitan spesial dengan kelima peretas Gugus Asko. Mereka bertemu di satu titik, Indonesia.
Dapat dikatakan bahwa buku ini menjadi jembatan yang akan menjelaskan segala kepingan kisah para peretas, dan mengungkapkan misi mereka sesungguhnya.
“Rasanya campur-campur. Senang, puas, haru, sedih, tegang. Berhasil menyelesaikan sebuah novel serial bagi saya adalah pencapaian tersendiri, untuk itu saya merasa senang dan puas. Saya juga terharu dan sedih karena ternyata tidak semudah itu “berpisah” dengan sebuah cerita yang telah bersama saya lima belas tahun lebih,” ujar Dewi Lestari dalam laman resminya, Sabtu (27/02/16).
Novel ini akan membawa kita ke berbagai penjuru dunia, mengangkat kebudayaan berbagai negara, mengungkapkan ritual yang berdiri di garis fiksi dan non-fiksi, menjawab siapakah tokoh yang ada di dalam novel sebelumnya, dan apa tugas mereka sebenarnya. Kemudian ada peretas Puncak, yang akan membawa pembaca ke dalam babak baru.
Mengutip dari pemberitaan tirto.id, Dewi mengatakan bahwa “Inteligensi Embun Pagi” merupakan babak akhir Supernova. Namun, untuk ceritanya masih akan berlanjut. Dewi juga mengatakan bahwa cerita selanjutnya akan fokus kepada Peretas Puncak dan pertarungan besar antara Sarvara dan Infiltran.
“Bersabarlah. Paling cepat saya baru bisa menunaikannya dalam waktu lima tahun ke depan,” ujar Dewi Lestari ketika ditanya soal kabar cerita Peretas Puncak dalam pemberitaan tirto.id, Kamis (26/01/2017).
“Inteligensi Embun Pagi” membawakan akhir cerita peretas dengan penuh, tapi tetap memberikan ruang bagi para pembacanya untuk berharap akan kelanjutan kisah Peretas Puncak. Buku ini bukan hanya akhir, melainkan pemulai babak baru dari seri peretas selanjutnya.
Penulis: Ida Ayu Putu Wiena Vedasari
Editor: Andi Annisa Ivana Putri
Sumber: detik.com, tirto.id, deelestari.com
Foto: deelestari.com
kamagra 100mg prix: acheter kamagra site fiable – kamagra gel
Achat mГ©dicament en ligne fiable: Pharmacies en ligne certifiees – п»їpharmacie en ligne france pharmafst.com
kamagra 100mg prix: Kamagra pharmacie en ligne – Achetez vos kamagra medicaments
kamagra livraison 24h: Kamagra pharmacie en ligne – Kamagra pharmacie en ligne
kamagra en ligne: kamagra gel – kamagra 100mg prix
Achat Cialis en ligne fiable: cialis prix – cialis generique tadalmed.shop
cialis prix: Acheter Cialis 20 mg pas cher – cialis generique tadalmed.shop
Cialis sans ordonnance pas cher: Tadalafil achat en ligne – Acheter Cialis tadalmed.shop
Pharmacie Internationale en ligne: Livraison rapide – pharmacie en ligne france pas cher pharmafst.com
Cialis generique prix: Cialis generique prix – Acheter Viagra Cialis sans ordonnance tadalmed.shop
kamagra livraison 24h: kamagra gel – acheter kamagra site fiable
Cialis sans ordonnance pas cher: Cialis sans ordonnance 24h – Cialis sans ordonnance 24h tadalmed.shop
kamagra 100mg prix: Kamagra pharmacie en ligne – achat kamagra
pharmacie en ligne livraison europe: Livraison rapide – pharmacie en ligne france pas cher pharmafst.com
MedicineFromIndia: Online medicine order – indian pharmacy