SERPONG, ULTIMAGZ.com – Kuliah di luar negeri tidak seindah yang selalu dibayangkan. Nyatanya, itu yang dirasakan oleh Lintang (Tatjana Saphira), Daus (Ge Pamungkas), Banjar (Arifin Putra), Wicak (Abimana Aryasatya), dan Geri (Chicco Jerikho), mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang berkuliah di Belanda. Secara tidak sengaja, mereka bertemu dan menjalin ikatan persahabatan.
Namun, ternyata hanya manis di awal saja. Tawa dan canda riang akhirnya terhenti ketika persahabatan mereka mulai menjadi persaingan. Keempat pria itu menyukai Lintang.
Disaat yang sama, hubungan Lintang dengan kekasihnya juga mulai berantakan. Tak disangka, Lintang ternyata juga menaruh hati kepada salah satu dari keempat pria yang menjadi sahabatnya itu. Tidak hanya itu, persahabatan mereka semakin diuji ketika Geri diketahui memiliki orientasi seksual yang berbeda.
Negeri Van Oranje mengambil latar di Negeri Kincir Angin, menyajikan keindahan dan kemolekkan negeri tersebut. Sepanjang 90 menit durasi film, penonton seolah sedang melakukan tur di Belanda, dengan disuguhkannya pemandangan dan lagu-lagu yang memanjakan mata dan telinga.
Film garapan Endri Pelita yang dirilis tahun 2015 ini layak mendapatkan pujian. Pasalnya, Negeri Van Oranje berhasil menyegarkan kembali situasi perfilman Indonesia. Film ini juga sukses membuat penonton masuk dalam alur cerita yang santai, mudah ditebak, tetapi tetap nyaman untuk dinikmati.
Meski berlatar di Belanda, film ini sama sekali tidak menyentuh masa lalu kelam antara Indonesia dengan Belanda. Di lain sisi, film ini justru tidak maksimal dalam hal konflik. Persahabatan yang begitu kental merupakan hal yang paling ditonjolkan, hingga hampir lupa bahwa didalamnya pun terdapat persaingan cinta. Tidak heran, bahwa konflik yang dihadirkan tidak “menggigit” hati penonton.
Terlepas dari semua kekurangan yang ada, film ini pantas untuk ditonton, terutama bagi para mahasiswa yang berkuliah di luar negeri. Karena, selain sedikit menggambarkan bagaimana mahasiswa harus bertahan hidup di negeri lain, film ini juga dapat digunakan sebagai referensi untuk siapapun yang ingin melancong atau melanjutkan studi di Belanda.
Penulis : Nathania Zevwied Pessak
Editor : Alif Gusti Mahardika
Foto : bintang.com
