SERPONG, ULTIMAGZ.com — Tahun Baru Imlek 2573 jatuh pada Selasa (01/02/22). Salah satu hal yang sangat melekat dengan hari raya ini adalah ragam makanan khasnya yang memiliki filosofi tersendiri, seperti dipercaya dapat membawa keberuntungan atau kemakmuran.
Berikut beberapa hidangan khas Imlek yang lekat dengan makna keberuntungan:
- Kue Keranjang (Nian Gao)
Nian gao atau yang lebih dikenal dengan kue keranjang adalah sebuah kudapan penutup yang terbuat dari tepung ketan dan gula merah. Teksturnya yang kenyal dan lengket membuat kue ini disebut dodol Cina. Awalnya, kue keranjang hanya disajikan pada upacara ritual. Namun, seiring berjalannya waktu, kue keranjang menjadi salah satu makanan yang wajib ada pada perayaan Imlek karena dipercaya dapat mendatangkan kemakmuran.
Kue keranjang biasanya harus disusun bertingkat hingga tinggi untuk melambangkan adanya peningkatan rezeki dan kemakmuran. Bentuknya yang bulat juga menjadi lambang persatuan dalam keluarga sehingga dipercaya dapat mengeratkan tali persaudaraan.
- Mi Panjang Umur

Sesuai namanya, makanan yang satu ini sering disajikan saat perayaan ulang tahun dan Imlek sebagai lambang dan harapan akan umur yang panjang. Hal tersebut diwakili oleh bentuk mi yang panjang.
Melansir kompas.com, semakin panjang mi, maka dipercaya dapat semakin panjang pula umur orang yang menyantapnya. Sebaliknya, mi yang terpotong hingga berbentuk pendek diyakini melambangkan nasib buruk dan kehidupan yang singkat. Oleh sebab itu, makanan ini harus dimasak dan dilahap secara hati-hati agar bentuk mi tetap utuh.
- Pangsit

Pangsit merupakan salah satu makanan khas Tionghoa yang kerap disajikan pada perayaan Imlek. Makanan ini terbuat dari sayuran dan daging cacah yang telah dihaluskan, lalu dibungkus dengan adonan kulit yang tipis dan mudah dibentuk. Pilihan isinya pun bisa bermacam-macam. Mulai dari daging babi yang umum di kalangan etnis Tionghoa, hingga udang, ayam, atau ikan.
Pada hidangan ini, keberuntungan dilambangkan oleh jumlah pangsit yang dimakan saat perayaan Imlek. Banyaknya pangsit tersebut menjadi simbol rezeki atau prediksi uang yang akan didapatkan. Semakin banyak pangsit yang dimakan, maka akan semakin banyak pula rezekinya.
- Lumpia

Makanan yang sudah tak asing di kalangan masyarakat ini ternyata juga lekat dengan perayaan Imlek dan memiliki makna sebagai pembawa keberuntungan. Lumpia sendiri terbuat dari potongan daging dan sayur-sayuran yang dibalut oleh adonan kulit, kemudian digoreng. Kulit lumpia yang berwarna keemasan setelah digoreng membuat makanan ini mirip dengan emas batangan. Hal itulah yang dipercaya menjadi lambang dari kekayaan dan kemakmuran.
- Jeruk Mandarin

Jeruk mandarin merupakan makanan yang kaya akan vitamin dan mineral. Buah yang satu ini sudah sangat identik dan mudah dijumpai pada perayaan Imlek. Pasalnya, jeruk mandarin juga menjadi salah satu makanan yang dipercaya dapat membawa keberuntungan.
Melansir kompas.com, jeruk mandarin dalam bahasa Cina disebut “juzi”. Pengucapan kata tersebut mirip dengan kata “jinzi” yang berarti emas. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa jeruk mandarin kerap dikaitkan dengan keberuntungan. Selain itu, warnanya yang oranye dan berkilap juga disebut sebagai lambang kemakmuran.
Penulis: Christabella Abigail Loppies
Editor: Jessica Elisabeth
Foto: Shutterstock, Pixabay.com
Sumber: kompas.com, food.detik.com, fimela.com, suaramerdeka.com
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.