SERPONG, ULTIMAGZ.com – Perancis merupakan sebuah negara dengan keeksotisan budaya dan wisata yang menjadi daya tariknya. Hal tersebut juga menarik minat para pelajar dan mahasiswa untuk menjalankan pendidikan di sana. Meski sistem pendidikannya tak berbeda jauh, namun ada “resep rahasia” untuk mahasiswa Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan di Perancis tetap bisa menikmati indahnya kota negara tersebut.
Seperti dilansir dari KOMPAS.com, Responsable Campus France Jakarta Editha dalam talk show di Destination Europe, Sabtu (09/04), mengungkapkan benar adanya bahwa budaya Perancis menjadi magnet tersendiri dari sektor pendidikan.
Meski demikian, kehidupan mahasiswa di sana tak jauh berbeda dengan di Indonesia. Mereka pun merasakan padatnya tugas, waktu liburan yang sempit, hingga budget terbatas. Namun, Editha memberikan beberapa “resep rahasia” untuk mahasiswa Indonesia agar terhindar dari hal tersebut.
1. Waktu yang tepat
Sama halnya dengan di Indonesia, akhir pekan bagi mahasiswa sering kali menjadi waktu untuk mengerjakan berbagai macam tugas. Dalam hal ini, Editha memberikan opsi waktu libur lain yang tepat selain akhir pekan.
Pertama adalah liburan musim dingin yang biasanya jatuh pada akhir November sampai dengan awal Desember. Dalam waktu ini, biasanya mahasiswa dapat berwisata dan memanjakan liburannya dengan berkunjung ke kota yang eksotis.
Berikutnya adalah liburan musim panas yang jatuh pada bulan Juli hingga September. Waktu ini merupakan waktu liburan yang terlama. Pelajar dan mahasiswa dapat melakukan apa saja dan menikmati segala hal dalam liburan ini, seperti berjalan-jalan mengelilingi Perancis atau bahkan melakukan kegiatan alam.
Namun, jika bepergian saat liburan musim panas di Perancis, pastikan untuk merencanakannya dari jauh hari. Pasalnya, akan banyak sekali wisatawan yang juga ingin berwisata ke berbagai destinasi.
Yang ketiga adalah saat musim semi di akhir bulan Maret. Menurut Editha, pada musim semi, berbagai destinasi wisata alam akan memperlihatkan panorama terbaik. “Memilih libur saat musim semi juga tak kalah mengasyikkan,” ungkap Editha.
2. Alat transportasi
Salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa tak lain adalah transportasi. Di Perancis, pemerintah memberikan kemudahan untuk para pelajar, seperti diskon.
Perancis memiliki kereta tercepat di Eropa, dan pelajar atau mahasiswa yang menggunakan kereta cepat akan mendapatkan potongan 50 persen untuk bepergian. Tentu menguntungkan bukan? Lebih serunya lagi, kereta ini pun langsung membawa kita ke kota-kota di mana destinasi wisata berada.
Alat transportasi lainnya adalah pesawat Low Cost Carrier. Pesawat jenis ini menawarkan harga yang bersahabat bagi mahasiswa. Tentu dengan menggunakan pesawat, mahasiswa dapat menghemat waktu. Alat transportasi ini pastinya akan sangat membantu mahasiswa yang super sibuk atau mereka yang memiliki sedikit waktu untuk berlibur.
3. Destinasi kunjungan wisata
Perancis identik dengan berbagai destinasi wisata yang menarik. Editha merekomendasikan mahasiswa di sekitar kota Paris untuk mengunjungi wisata alam yang berada di Selatan Perancis. Mahasiswa dapat mengunjungi deretan pantai yang indah di sepanjang Nice, Marseille, atau menikmati pemandangan indah Gunung Alpen di Annecy.
Tak hanya itu saja, bagi yang berada di Perancis bagian Selatan juga dapat melihat keindahan kota yang penuh dengan bangunan eksotis yang memanjakan mata lelah kalian. Di bagian Barat, juga ada kota Nates dengan istana Chateau de la loire-nya, kota Strasbourg dengan wisata sejarah Perang Dunia II, atau bisa juga dengan wisata belanja ekonomis di sekitar Paris.
Penulis: Nathania Zevwied Pessak
Editor: Alif Gusti Mahardika
Sumber: travel.kompas.com
Foto: pewartaekbis.com; 4.bp.blogspot.com
