SERPONG, ULTIMAGZ.com—Novelis Indonesia Ayu Utami membagikan kiat-kiat menulis kreatif untuk penulis muda pada perhelatan Indonesia Writers Festival 2019. Ayu mengungkapkan, hambatan yang kerap terjadi pada penulis muda adalah hanya menggebu di awal sehingga diperlukan latihan khusus untuk mengatasinya.
“Biasanya, penulis muda itu ‘napasnya’ kurang panjang karena hanya menggebu di awal saat menulis. Oleh karena itu, saya anjurkan untuk menulis 10 paragraf saja. Belajarlah untuk menyelesaikan pikiranmu karena (pikiran) yang terlalu liar terkadang tidak bisa menyelesaikan tulisan,” ujar Ayu di Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Jumat (06/09/19).
Bagi Ayu Utami, tidak ada istilah writer’s block atau keadaan ketika penulis tidak mampu menuangkan ide ke dalam tulisan. Menurutnya, penulis harus mampu bergulat untuk menghasilkan suatu karya. Kecenderungan yang terjadi pada penulis muda adalah tidak mencintai tulisan yang dibuat, tetapi mengharapkan penghargaan dari orang lain. Selain itu, Ayu juga mendorong penulis untuk bisa menjadi editor bagi diri sendiri.
“Anggap saja hubungan penulis dan tulisan seperti hubungan orangtua dengan anak. Berikanlah dirimu waktu untuk berdialog dengan teks supaya bia melihat mau dibawa ke mana dan bicara apa cerita itu?” pesan Ayu.
Di kelas tersebut, Ayu memaparkan bahwa tidak ada istilah ‘benar atau salah’ dalam berpikir kreatif. Menurutnya, hukum kreativitas bukan bersifat perintah atau larangan terhadap suatu nilai. Diperlukan pemahaman untuk menciptakan karya supaya enak dinikmati pembaca.
Kelas ‘Menulis dengan Rasa’ bersama Ayu Utami merupakan salah satu sesi pada Indonesia Writers Festival (IWF) 2019. Acara yang diselenggarakan oleh IDN Times ini dilaksanakan selama dua hari, yakni pada Jumat (06/09/19) dan Sabtu (07/09/19). Tak hanya menghadirkan penulis, IWF 2019 juga mengundang menteri, jurnalis, dan pakar media sosial untuk menjadi pembicara.
Penulis: Agatha Lintang Kinasih
Editor: Geofanni Nerissa Arviana
Foto: Anisa Arifah