SERPONG, ULTIMAGZ.com — Baru-baru ini, media sosial kembali diguncangkan dengan kemunculan video para pengusung jenazah asal Ghana. Dalam video, sekelompok pengusung jenazah menari sambil membawa peti jenazah. Akibat ketenarannya tersebut, membuatnya menjadi bahan meme baru yang sering muncul di berbagai platform media sosial.
Sosok di balik kelompok pengusung jenazah adalah seorang pria bernama Benjamin Aidoo. Ia merupakan pemimpin dari kelompok tersebut. Dalam sebuah wawancara bersama BBC, pria asal Ghana itu mengatakan dirinya yang memutuskan untuk menambahkan koreografi dalam proses pengusungan jenazah.
“Ketika seorang klien mendatangi kami, kami bertanya kepada mereka ‘Apakah Anda ingin melakukannya secara khidmat, atau Anda ingin ada lebih banyak penampilan, atau mungkin Anda menginginkan tambahan koreografi?’ Mereka hanya meminta dan kami akan melakukannya,” kata Benjamin.
Berkat inovasinya, Benjamin telah membuka lapangan kerja untuk lebih dari 100 pria dan wanita di negaranya. Dia mengatakan bahwa itu merupakan caranya untuk mengurangi tingkat pengangguran yang tinggi di Ghana. Selain itu, Benjamin juga berinvestasi untuk membeli pakaian yang seragam bagi timnya.
Dalam sebuah wawancara bersama joe.co.uk, Benjamin mengungkapkan bahwa kariernya dimulai sekitar tahun 2003 dan 2004, ketika dirinya masih menduduki bangku SMA. Saat itu Benjamin dan timnya hanya melakukan jasa pengusungan jenazah normal, lalu Benjamin memutuskan untuk menambahkan sesuatu yang berbeda. Hal itu dilakukannya karena bertambahnya persaingan bisnis dan koreografinya mulai disukai orang-orang.
“Orang-orang mulai menyukai hal yang kami lakukan dan air mata mereka berubah menjadi rasa sukacita. Orang-orang mulai menggunakan jasa kami,” jelas Benjamin.
Benjamin mengatakan dia tidak pernah menduga bahwa hal yang dilakukannya akan menjadi terkenal di internet. Dia mengungkapkan bahwa merasa senang karena orang-orang menggunakan penampilannya untuk menghibur diri mereka di tengah dukacita.
Penulis: Louis Brighton Putramarvino
Editor: Agatha Lintang
Foto: youtube.com/bbcafrica
Sumber: www.bbc.com, www.joe.co.uk, www.kompas.com
