SERPONG, ULTIMAGZ.com – Sudah satu tahun Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Gen XII Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menjabat dan menjalankan berbagai program kerjanya (proker). Beberapa di antaranya adalah Orientasi Mahasiswa Baru (OMB), MAXIMA, dan Mr. & Ms. UMN. Akan tetapi, apakah mahasiswa juga mengetahui proker BEM Gen XII lainnya?
Berdasarkan hasil survei yang ULTIMAGZ sebar kepada 32 mahasiswa UMN, lima proker teratas BEM Gen XII yang diketahui meliputi OMB, MAXIMA, Mr. & Ms. UMN, UMN Festival, dan BEM Muda.
Baca juga: HIMFERA Gen 4 Terhambat Jalani Proker, Komunikasi dan Pandemi Jadi Alasan

Pada umumnya, mahasiswa UMN hanya mengetahui atau familiar dengan proker BEM yang ramai saja. Padahal, dalam sesi wawancara dengan ULTIMAGZ pada Minggu (11/12/22), Ketua BEM Gen XII Desmonda Kalonica menyatakan ada lebih banyak proker BEM Gen XII yang sudah dijalankan selama masa jabatan Gen XII. Seluruh proker tersebut adalah sebagai berikut.
- Rapat Kerja I & II
- Training Proposal dan Keuangan
- CORE
- BEMCAST
- Studi Banding dengan Swiss German Universitu (SGU), Pertamina, dan Prasetiya Mulya
- Student Association Awards 2022
- Serah Tahunan 2022
- BEM Birthday 2022
- MERICA
- Santai Bareng BEM
- Sharing BEM
- BEM Muda
- CSR BEM X BEM Muda (PROXITY)
- Sosialisasi daftar blacklist & referensi
- Seleksi regenerasi BEM
- OMB UMN 2022
- MAXIMA 2022
- Mr. & Ms. UMN 2022
- Starlight 2022
- UMN Festival 2022
- UMN ECO 2022
- Festival Budaya Nusantara
- Lions Cup
- Schoters x BEM UMN Motivation Letter Workshop
- SheHacks x BEM UMN Business Competition
- Donor darah BEM UMN x Gramedia BSD
- Kompasfest Goes To Campus with BEM UMN
- Rahasia Gadis Goes To Campus: Music Festival
- KOMPASTV x BEM UMN: Partysipasi
- Female Daily Goes To Campus with BEM UMN
- BCA Life x BEM UMN: Seminar Literasi Keuangan
- BEM UMN x IEL: ESPORT Seminar & Exhibition (Powered by ASUS, ROG)
Membandingkan dari survei dan hasil wawancara dengan Desmonda, ternyata mahasiswa mayoritas mengetahui acara BEM UMN yang internal saja. Padahal, BEM UMN telah menggelar banyak acara eksternal dengan berbagai pihak. Dari banyaknya proker yang berhasil diselenggarakan, dapat terlihat bahwa kinerja BEM Gen XII sebenarnya sudah cukup baik. Hal ini juga diakui oleh beberapa mahasiswa melalui jawabannya dalam survei ULTIMAGZ.
“Kinerja yang dilakukan BEM sudah cukup baik,” menurut Marcella Carolyn, mahasiswa Jurnalistik angkatan 2021.
Akan tetapi, banyak mahasiswa yang masih belum mengetahui beberapa proker BEM Gen XII, khususnya di luar acara-acara besar seperti OMB, Maxima, Starlight, Mr. & Ms. UMN, dan UMN Festival. Saat ditanyai alasan ketidaktahuannya, mereka menilai BEM Gen XII kurang melakukan sosialisasi dan membangun kedekatan kepada mahasiswa.
“Menurut saya BEM UMN harus lebih mensosialisasikan proker agar mudah diketahui oleh mahasiswa,” menurut Jeremiah Kuriake, mahasiswa Komunikasi Strategis angkatan 2021.
Selain kurangnya sosialisasi mengenai proker, catatan evaluasi lain bagi BEM Gen XII adalah dalam hal penampungan aspirasi mahasiswa. Terkait hal tersebut, fungsi menampung aspirasi mahasiswa merupakan tanggung jawab utama Dewan Keluarga Besar Mahasiswa (DKBM).
Namun, sebagai bagian dari organisasi internal kemahasiswaan, sudah seharusnya BEM juga terbuka dan turut terlibat dalam penerimaan aspirasi. Hal ini pun sejalan dengan visi yang diemban BEM Gen XII, yaitu mewujudkan BEM sebagai inisiator yang bisa memaksimalkan potensi dan koordinasi antar anggota kepada pihak internal maupun eksternal UMN.
Kemudian, hasil survei ULTIMAGZ menunjukkan, sebanyak 29 responden (93,1 persen) mengaku tidak pernah menyampaikan aspirasinya kepada BEM. Sebagian besar tidak mengetahui caranya dan merasa BEM masih minim ruang untuk menerima aspirasi mahasiswa.
“Karena BEM UMN jarang memberikan ruang untuk menyampaikan aspirasi. Mereka umumnya hanya menyampaikan apresiasi,” tulis Roberto Sugiharto, mahasiswa Komunikasi Strategis angkatan 2020.

Sementara itu, sebagian lainnya merasa belum memiliki aspirasi yang perlu disampaikan.
Terkait hal ini, Desmonda menegaskan bahwa BEM sebenarnya menerima secara terbuka segala bentuk aspirasi dari mahasiswa, secara khusus terkait kendala dalam perkuliahan.
“Kami dari BEM menerima segala bentuk keluhan dan aspirasi jika terdapat teman-teman mahasiswa UMN yang memiliki kendala dalam menjalani perkuliahan sehari-hari,” ujar Desmonda.
Dalam prosesnya, BEM juga melibatkan DKBM sebagai organisasi kemahasiswaan yang memang memiliki tugas utama menampung aspirasi mahasiswa. Dengan demikian, kritik dan saran dari mahasiswa diharapkan dapat diterima dengan lebih optimal.
Baca juga: Satu Tahun Gen 12 I’M KOM, Kerja Nyata Wujudkan Aspirasi
“Kami juga bisa menggandeng tim DKBM yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menampung aspirasi, sehingga dalam hal ini, kami tidak menutup kemungkinan untuk terbuka akan adanya aspirasi yang disampaikan oleh Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) UMN,” pungkasnya.
Untuk ke depannya, beberapa mahasiswa memberi saran agar BEM dapat lebih meningkatkan sosialisasi dan upaya pendekatan kepada mahasiswa. Dengan begitu, perhatian mahasiswa terhadap kinerja BEM turut meningkat, sehingga peran dan fungsi BEM sebagai organisasi mahasiswa intra kampus pun bisa lebih optimal.
Penulis: Aqeela Ara, Christabella Abigail Loppies
Editor: Vellanda
Foto: Margaretha Netha
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good.
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.