• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, June 9, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Hiburan Film

“Gara-Gara Warisan”: Ajarkan Pentingnya Kebersamaan Keluarga

by Graciella Widjaja
September 29, 2022
in Film, Hiburan
Reading Time: 3 mins read
Gara-Gara Warisan (ULTIMAGZ)

Poster dan cuplikan trailer “Gara-Gara Warisan” . (Foto: YouTube/StarvisionPlus, imbd.com)

0
SHARES
1.7k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Apakah Ultimates merasakan menjadi bagian dari tiga bersaudara? Sebagai saudara, pertengkaran merupakan hal lumrah yang sering kali terjadi dikarenakan berbagai perkara. Konflik inilah yang akhirnya diangkat ke dalam sebuah film garapan komika Muhadkly Acho berjudul “Gara-Gara Warisan”. Film ini sempat tayang di bioskop pada Sabtu (30/04/22).

Film produksi Starvision Plus ini menceritakan kisah tiga bersaudara, yakni Adam (Oka Antara) selaku anak sulung yang memiliki luka akibat didikan orang tuanya semasa kecil, Laras (Indah Permatasari) sebagai anak tengah yang independen dan memiliki kekecewaan atas keputusan ayahnya (Yayu Unru) karena menikah lagi, dan Dicky (Ge Pamungkas) anak terakhir kesayangan ayah.

Baca juga: 4 Hari Tayang, “Miracle In Cell No. 7” Tembus 1 Juta Penonton

Perebutan warisan antara keluarga

Di balik genre drama komedi keluarga, film ini menampilkan konflik perebutan warisan yang marak terjadi. Hal ini tampak dari ketiga saudara yang memperebutkan warisan guest house milik ayah akibat kebutuhannya masing-masing. Adam yang membutuhkan dana untuk menghidupi keluarga, Laras dengan kebutuhannya untuk dana panti wreda, dan Dicky untuk memenuhi kecanduan narkotikanya.

Ketiga saudara ini saling beradu strategi terbaik untuk memperbaiki sistem kerja yang ada di guest house. Pak Dahlan selaku ayah dan pemilik guest house membiarkan keempat karyawan untuk memilih pemimpin guest house terbaik.

Baca juga: “Minari” Tunjukkan Potret Penting Sebuah Keluarga

Peranan orang tua dalam pembentukan karakter

Rangkaian cerita yang dibangun dalam film ini mengupas kisah pahit dan manis dalam keluarga. Cerita dikemas dengan mengutamakan kehidupan realita sehari-hari. Terdapat beberapa kritik yang diberikan untuk orang tua. Utamanya, terkait metode ajar lawas dan pemberian afeksi bagi setiap anak.

Dari sudut pandang Adam, ia sempat mengalami beberapa pergolakan. Semasa kecil, ia sempat memiliki keinginan menjadi pemain sepak bola. Impiannya di depan mata terhalang karena tidak disetujui ayahnya. Sejak saat itu, Adam banyak mengalami kemunduran dalam jenjang karirnya. Tak hanya itu, sebagai anak pertama Adam kerap diminta untuk mengalah.

Dari sudut pandang anak kedua, Laras paling akrab dengan ibunya. Kedermawanannya telah timbul sedari kecil. Kehidupan kecil Laras tak banyak diselimuti masalah, hingga akhirnya ibu meninggal dan ayahnya menikah lagi. Kebencian dalam hati Laras menggebu terhadap ayah. Hal inilah yang akhirnya menjadikan Laras keluar dari rumah dan perlahan membangun sebuah panti wreda. 

Terakhir, tampak Dicky sebagai anak terakhir yang berlimpah kasih sayang. Ayahnya berusaha memenuhi berbagai keperluan dan keinginannya. Namun sayang, berbagai hal yang dipenuhi oleh ayah justru disalahgunakan. Dicky tumbuh ditemani kekasihnya Vega (Sheila Dara) sebagai dua orang pecandu narkoba. 

Pada suatu adegan, tampak ketiga saudara ini saling meluapkan berbagai emosi yang mereka pendam. Bahkan terjadi keretakan dalam hubungan keluarga. Dari sini, terlihat jelas bahwa ketimpangan kasih sayang berdampak serius bagi masa depan anak dan keutuhan keluarga. 

Pesan disisipkan dalam cerita ini tampak ringan dengan balutan komedi dan drama keluarga yang cukup realistis. Film “Gara-Gara Warisan” memiliki alur yang cukup padat dengan plot naik dan klimaks yang apik. Saat ini Ultimates dapat menyaksikannya melalui aplikasi Disney+ Hotstar.

 

Penulis: Graciella Olivia Widjaja

Editor: Maria Katarina

Foto: YouTube/StarvisionPlus, imdb.com

Sumber: kompas.com, cultura.id, idntimes.com

Tags: anak tengahbungsudrama keluargaErnest PrakasaFilm Indonesiagara gara warisange pamungkasindah permatasarikomedimuhadkly achooka antaraSheila Darasulungtiga bersaudara
Graciella Widjaja

Graciella Widjaja

Related Posts

Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

May 31, 2025
Ilustrasi seorang wanita menonton film di waktu rehatnya. (freepik.com)
Film

Pelukan Dalam Bentuk Film: Teman Menonton Saat Dunia Terasa Berat

May 19, 2025
Lewis Hamilton memenangkan gelar juara dunia keduanya pada 2014. (independent.co.uk)
Hiburan

Mengenal Lewis Hamilton, Sang Pembalap F1 Legendaris

May 14, 2025
Next Post
friendly ilust

Salahkah Membuat Orang Lain ‘Baper’ Karena Sikap ‘Friendly’?

Comments 3

  1. Register says:
    5 months ago

    Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?

  2. binance norādījuma kods says:
    4 months ago

    Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.

  3. creazione dell'account binance says:
    2 months ago

    I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021