SERPONG, ULTIMAGZ.com – Musisi Yovie Widianto merilis single bertajuk Adu Rayu pada Jumat (22/02/19). Dalam lagu barunya tersebut, Yovie menggandeng dua solois pria Indonesia, yakni Tulus dan Glenn Fredly. Seperti lagu karangan Yovie lainnya, Adu Rayu hadir dengan nuansa romantis.
Menurut Yovie, kolaborasi ini bermula dari keinginannya mempersembahkan sebuah karya sebagai perayaan lima dekade kariernya dalam dunia musik. Oleh karena itu, Yovie mengajak Tulus dan Glenn mewujudkan ide tersebut.
“Begitu dapat inspirasi, langsung saya buat musiknya dan direkam untuk diperdengarkan kepada Tulus dan Glenn, yang penting mereka nyaman menyanyikannya,” ujar Yovie seperti dikutip kompas.com.
Adu Rayu yang mewakili ciri khas Yovie dalam alunan permainan piano yang manis, serta keahlian Tulus dalam menulis lirik ditunjukkan lewat lagu ini. Ditambah lagi dengan suara merdu Glenn dan Tulus yang menambah keromantisan lagu ini hingga menciptakan sebuah kolaborasi yang apik.
“Ini adalah gambaran bahwa musik punya ruang yang sangat luas. Tidak hanya untuk berbagi ekspresi, tetapi bersatu dalam kolaborasi membuat histori bersama,” ujar Glenn.
Konsep ‘beradu rayuan’ dalam Adu Rayu menjadi ciri khas lagu ini. Mirip dengan tembang Dia Milikku yang dibawakan Yovie and Nuno, konsep lagu ini bercerita tentang dua laki-laki yang berusaha meyakinkan seorang wanita.
Suara Tulus membuka Adu Rayu dengan meyakinkan sang wanita bahwa dirinya berbeda dengan laki-laki yang pernah menyakiti wanita tersebut di masa lalu. Hal itu digambarkan dalam lirik:
Maukah lagi kau mengulang ragu
Dan sendu yang lama
Dia yang dulu pernah bersamamu
Memahat kecewa
Atau kau inginkan yang baru
Sungguh menyayangimu
Sementara pada bagian refrain, Glenn dan Tulus ‘beradu’ meyakinkan wanita tersebut untuk memilih salah satu yang digambarkan pada lirik:
Aku ingin dirimu
Yang menjadi milikku
Bersamaku mulai hari ini
Hilang ruang untuk cinta yang lain
Glenn pun membalas rayuan Tulus dengan meyakinkan wanita tersebut bahwa dirinya menyesal dengan perbuatannya di masa lalu yang pernah menyakiti wanitanya, seperti dalam lirik:
Separuh jalan pernah dilewati
Meski ada kecewa
Aku yang dulu tak begitu lagi
Tak kan kuulangi
Jangan dulu engkau berpaling
Beri ku kesempatan
Kini, lagu Adu Rayuan sudah dapat didengar melalui berbagai platform musik digital.
Penulis: Agatha Lintang
Editor: Geofanni Nerissa Arviana
Foto: kompas.com
Sumber: kompas.com, detik.com