JAKARTA, ULTIMAGZ.com – Setelah tahun 2012 membawa sejarah baru menjadi Runner Up dan kontestan termuda di Indonesian Idol season ke-7, Kamasean Matthews kembali hadir di dunia permusikan. Kini di tahun ini tepatnya 15 November 2019, Kamasean berhasil merilis sebuah single berjudul One Thing.
Sempat vakum beberapa lama, Kamasean sempat merilis single pertamanya ‘Never There’ tepat di Februari 2018 lalu. Menapaki tahun 2019 kerinduan dirinya hadir untuk turut serta merintis karirnya sebagai musisi dengan memproduksi musik baru berkolaborasi bersama Mark Ferdinand Sindoro a.k.a. JunkieMunkie.
Adanya kolaborasi ini membawa harapan baru bagi Kamasean untuk menjadikan musisi Indonesia berkiprah di dunia Internasional.
“Saya senang berkolaborasi dengan JunkieMunkie yang punya visi sama, yaitu membuat musik-musik yang membebaskan kreativitas dan menembus pasar internasional. Masa kita terus-menerus jadi sasaran dan pasar musik luar negeri sih, musisi Indonesia kan juga harus juga bisa berkiprah di komunitas Internasional,” ujar Kamasean.
Beragam kemampuan musik yang dimiliki, membuat Kamasean mampu merilis beberapa lagu dalam berbagai genre yang berbeda. Salah satu kegemarannya adalah mengeksplorasi berbagai jenis genre musik. Namun, genre RnB menjadi zona nyamannya
(Baca juga: JunkieMunkie Ingin Musik Indonesia Capai Kancah Internasional dengan “One Thing”)
Sebelumnya, Kamasean mulai menciptakan lagu di usia 13 tahun dan ia juga piawai dalam memainkan beberapa alat musik. Kemampuan Kamasean membuat JunkieMunkie mengundang untuk berkolaborasi bersama di lagu ‘One Thing’.
“Kali ini saya memilih berkolaborasi dengan Kamasean, karena Kamasean bisa merepresentasikan musik RnB & Pop secara natural, seolah RnB itu sudah ada dan mengalir di dalam dirinya apa adanya. Selain itu Kamasean juga mempunyai kemampuan pengucapan bahasa Inggris yang sangat baik, sehingga saya yakin lagu ‘One Thing’ ini akan bisa diterima dengan mudah oleh komunitas internasional,” ujar JunkieMunkie.
Kini lagu-lagu Kamasean dapat dinikmati dalam semua digital platform musik.
Penulis: Felisitasya Manukbua
Editor: Ivan Jonathan
Foto: spotify.com