• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Friday, June 20, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Berita Bohong Berkurang Drastis dalam Enam Bulan Terakhir

by Geofanni Nerissa Arviana
April 19, 2017
in Lifestyle
Reading Time: 2 mins read
Berita Bohong Berkurang Drastis dalam Enam Bulan Terakhir
0
SHARES
59
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, ULTIMAGZ.com – Kemunculan dan peredaran berita bohong atau hoax berkurang drastis dalam enam bulan terakhir. Peredaran yang dimaksud adalah peredaran melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

“Kita semua tahu enam bulan lalu begitu marak peredaran berita hoax. Namun setelah diperangi bersama oleh masyarakat, pemerintah, media serta wartawan, kini jumlahnya berkurang drastis,” ungkap Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo yang akrab disapa Stanley dalam sambutannya pada Deklarasi Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Hall Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta, Selasa (18/04/17) seperti dilansir Antara.

Menurut Stanley, penurunan jumlah peredaran hoax di masyarakat tidak terlepas dari peran besar wartawan, kepolisian, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat. Kepolisian secara tegas dan cepat menangkap oknum-oknum yang terbukti menyebarkan hoax melalui media sosial dan aplikasi percakapan.

Kendati demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa penyebaran hoax belum hilang. Masih ada orang-orang tidak bertanggung jawab yang membuat dan menyebarkan hoax ke masyarakat luas. Oleh karena itu, Stanley berharap AMSI terus berperan aktif sebagai verifikator terkait keberadaan media siber yang mendominasi jumlah media di Indonesia saat ini.

“Perkiraan Dewan Pers saat ini ada sekitar 43.300 media siber di seluruh Indonesia,” ujar Stanley. Jumlah tersebut mendominasi jumlah media di seluruh Indonesia yang diperkirakan Dewan Pers terdapat sekitar 47.000 media.

Stanley juga berpendapat bahwa penyaringan hoax perlu terus diperketat demi memastikan bonus demografi Indonesia berkualitas pada 2030. Salah satu alasannya yaitu karena generasi zaman sekarang cenderung lebih sering berinteraksi dengan media siber dibanding buku ataupun televisi.

“Bonus demografi Indonesia yang berakhir pada 2030, agar tidak terpapar oleh informasi hoax,” katanya.

Pendeklarasian AMSI disambut baik oleh Stanley. Ia berharap asosiasi media digital tersebut bisa terus berkontribusi menangkap hoax yang merajalela pada platform digital.

Demi membatasi penyebaran hoax, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Fadil Imran mengungkapkan perlunya edukasi kepada masyarakat.

“Budaya siber di Indonesia memang terbilang masih lemah. Makanya, kita perlu pengembangan-pengembangan lain memberikan edukasi kepada masyarakat soal hoax ini,” ungkapnya seperti dikutip Merdeka.

Penulis: Geofanni Nerissa Arviana

Editor: Kezia Maharani Sutikno

Foto: cnnindonesia.com

Sumber: antaranews.com, merdeka.com

 

Tags: 2017AMSIaprilberita bohongberita palsuhoaxjakartamediapersserpongultimagzumnUniversitas Multimedia Nusantara
Geofanni Nerissa Arviana

Geofanni Nerissa Arviana

Related Posts

Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa
Kuliner

Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa

May 27, 2025
Kopi yang berasal dari feses gajah. (antaranews.com)
Lifestyle

Dari Feses Gajah ke Cangkir Kopi: Cerita di Balik Kopi Ivory

May 27, 2025
Potret salah satu bahan sushi, kani. (istockphoto.com)
Lifestyle

Sushi Kani Ternyata Bukan Kani, tapi Surimi? Ini Faktanya!

May 23, 2025
Next Post
E-Sports akan Dipromosikan di Asian Games 2018

E-Sports akan Dipromosikan di Asian Games 2018

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021