• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Saturday, May 24, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Kenali Gejala dan Cara Menghindari Cacar Monyet

by Novela Chin
September 10, 2024
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
Ilustrasi bahaya cacar monyet. (shutterstock.com/Eksall)

Ilustrasi bahaya cacar monyet. (shutterstock.com/Eksall)

0
SHARES
48
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Cacar monyet atau dikenal monkeypox adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox (MPXV). Kasus monkeypox sudah mulai merebak di banyak negara. Sampai 17 Agustus 2024, sudah ditemukan 88 kasus monkeypox di Indonesia, dimana 14 kasus dari 2024. Kasus terinfeksi tersebar di Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Kepulauan Riau (Batam). 

Melansir dinkesprovkepri.org, virus ini pertama ditemukan pada monyet, tetapi dapat menular ke manusia. Penularan virus ini terjadi melalui kontak langsung dengan cairan dari hewan yang terinfeksi atau melalui droplet orang yang terinfeksi. 

Baca juga: Obat Tradisional yang Murah dan Mudah Diolah oleh Anak Kos

Lantas, apa saja gejala dan cara menghindari monkeypox? 

Gejala monkeypox

Melansir siloamhospitals.com, gejala monkeypox dapat dirasakan 6 sampai16 hari setelah seseorang terpapar virus, dengan masa inkubasi virus selama 6 hingga 13 hari. Gejala cacar monyet dibagi menjadi dua periode utama, yaitu periode invasi (prodromal) dan erupsi kulit.

1. Periode prodromal

Melansir mitrakeluarga.com, gejala awal dapat dirasakan oleh seseorang 0 sampai 5 hari setelah virus terinfeksi. Gejala awal seseorang yang tertular monkeypox, yaitu demam, nyeri otot, sakit punggung, sakit kepala, dan pembengkakakn kelenjar getah bening.

Perbedaan utama monkeypox dan cacar lain telihat dari  pembengkakan pada kelenjar getah bening pasien. Virus ini juga menyebabkan gejala lain seperti gangguan pernafasan dan radang tenggorokan juga dapat timbul.

2. Periode erupsi kulit

Gejala utama dalam periode ini adalah munculnya ruam pada kulit. Hal ini umumnya terjadi pada 1 sampai 3 hari setelah pengidap mengalami demam. Ruam dimulai dari wajah, lalu akan menyebar ke bagian tubuh lain secara bertahap.

Ruam ini akan berkembang menjadi bintik merah seperti cacar, kemudian  berubah menjadi vesikel yaitu lepuhan yang berisi cairan. Lepuhan ini akan mengering dan membentuk kerak di kulit.

Cara mencegah monkeypox

Untuk mencegah penyebaran dan infeksi virus monkeypox, Ultimates dapat mengambil langkah-langkah pencegahan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari monkeypox.

1. Hindari kontak dengan hewan liar

Cacar monyet atau monkeypox adalah penyakit yang dapat menular dari hewan liar ke manusia. Penyebab monkeypox umumnya dapat ditemukan pada hewan seperti tikus, tupai, dan primata.

2. Hindari hewan yang terlihat Sakit

Melansir ciputrahospital.com, hewan yang terlihat sakit atau mati memiliki potensi dalam penyebaran infeksi.  Virus dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan sekresi atau cairan tubuh hewan terinfeksi. 

3. Vaksinasi

Melansir antaranews.com, Kementerian Kesehatan menyediakan 4.450 dosis vaksin cacar monyet yang ditujukan kepada 2.000 target, dimana setiap target mendapat dua dosis. Vaksin diberikan untuk individu yang berisiko tinggi terpapar virus ini. Individu yang mendapat vaksin umumnya pekerja lab, peneliti hewan, dan populasi berisiko tinggi.

Baca juga: Hari Kanker Anak Sedunia: Kenali Jenis Kanker Anak

4. Isolasi

Saat terjadi wabah monkeypox di suatu daerah, isolasi adalah hal yang penting dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit. Isolasi dilakukan untuk mencegah penyebaran virus ke individu lain.

Dengan penyebaran   virus monkeypox yang kian meningkat di Indonesia , Ultimates harus terus waspada dan mengambil langkah pencegahan yang tepat. 

 

 

Penulis: Novela Chin

Editor: Cheryl Natalia

Foto: shutterstock.com/Hour_Glass

Sumber:  dinkesprovkepri.org, siloamhospitals.com, mitrakeluarga.com, ciputrahospital.com

Tags: cacarcacarmonyetGejalagramediaKesehatankompasmonkeypoxpencegahanrumah sakitSakitumnUniversitas Multimedia Nusantara
Novela Chin

Novela Chin

Related Posts

Potret salah satu bahan sushi, kani. (istockphoto.com)
Lifestyle

Sushi Kani Ternyata Bukan Kani, tapi Surimi? Ini Faktanya!

May 23, 2025
Kondisi ketika seseorang terpapar flu atau batuk pilek. (Freepik/pressfoto)
Lifestyle

Jangan Sampai Tubuh Drop Melawan Flu dan Batuk Saat Perubahan Cuaca!

May 20, 2025
Ilustrasi tumis kangkung sebagai makanan pendamping. (pixabay/cegoh)
Lifestyle

Benarkah Kangkung Dapat Memberi Efek Kantuk?

May 19, 2025
Next Post
Mentoring 2024

Mentoring 2024, Buka Potensi Mahasiswa Lewat Nilai 5C UMN

Comments 1

  1. BrianNER says:
    1 month ago

    [url=https://joyorganics.com/collections/softgels ]cbd softgels[/url] purvey a discreet and enjoyable method in search experiencing the intricate’s effects. Close by in a big range of flavors, strengths, and blends, they allow for faithful dosing and manumit effects that be liable to model longer. Many users circle to these gummies to save their calming and stress-reducing benefits. That said, it’s quintessential to make use of them responsibly, as the initiation of effects is typically slower than with methods like smoking or vaping. Every string dosage recommendations and certify that their exploit is legal in your область beforehand consuming or purchasing.

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021