SERPONG, ULTIMAGZ.com – Apakah Ultimates pernah membuang sisa makanan karena terlalu kenyang? Sisa makanan yang terbuang sia-sia itu disebut food waste atau limbah makanan.
Sampah makanan telah menjadi masalah lingkungan di seluruh dunia. Melansir healthline.com, sepertiga dari jumlah makanan di dunia terbuang karena berbagai alasan, entah karena basi ataupun kesalahan dalam menyimpan bahan pangan. Menurut Data Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), tercatat bahwa sampah makanan di Indonesia sendiri mencapai 23 sampai 48 juta ton setiap tahunnya.
Baca juga: 4 Tips Mengurangi Sampah Plastik Demi #ZeroWaste
Limbah makanan bisa merusak lingkungan dengan mencemari air dan menghasilkan emisi gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global. Maka dari itu, penting bagi manusia untuk tidak membuang makanan.
Berikut ini adalah 5 cara sederhana yang dapat Ultimates terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk meminimalkan jumlah sampah makanan.
1. Belanja dengan cermat
Ketika Ultimates hendak belanja bahan pangan, ada baiknya membuat daftar belanja. Dengan demikian, Ultimates bisa membatasi jumlah belanjaan dengan hanya membeli bahan yang dibutuhkan. Cermati tanggal kedaluwarsa sehingga makanan yang sudah dibeli tidak terbuang sia-sia nantinya.
2. Buat kompos
Sisa-sisa makanan yang akan dibuang lebih baik dibuat menjadi kompos untuk menyuburkan tanaman. Kulit buah, batang sayur, hingga ampas teh dan kopi bisa dijadikan pupuk. Cara ini bisa mengurangi jumlah limbah makanan dengan mengubahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
3. Terapkan aturan First In First Out
Aturan First In First Out (FIFO) adalah metode yang sangat ampuh dalam menyimpan makanan agar tidak terbuang. Melalui sistem FIFO, Ultimates bisa mengatur letak bahan dengan menaruh makanan baru di belakang dan yang lebih lama di depan.
Baca juga: Mengolah Food Waste Kembali Bernilai Guna
4. Buat meal plan
Meal plan atau jadwal makanan sangat efektif untuk mengatur penggunaan bahan pangan agar tidak berlebihan. Ultimates bisa menggunakan aplikasi atau situs internet untuk membuat jadwal menu makanan.
5. Perhatikan penyimpanan makanan yang tepat
Setiap makanan membutuhkan cara dan tempat penyimpanan yang berbeda-beda agar tidak cepat membusuk. Misalnya bawang putih, bawang merah, dan bawang bombay sebaiknya disimpan pada suhu ruangan. Sedangkan sayuran hijau seperti kangkung dan bayam lebih baik disimpan di lemari pendingin.
Yuk, mulai lakukan langkah-langkah mudah di atas untuk mengurangi limbah makanan!
Penulis: Cheryl Natalia
Editor: Jessica Elisabeth Gunawan
Foto: waste4change.com
Sumber: healthline.com, cnnindonesia.com, zerowaste.id, highspeedtraining.co.uk
I’m not that much of a online reader to be honest but your sites really nice, keep it up! I’ll go ahead and bookmark your site to come back later on. All the best
I needed to write you that bit of observation to be able to give many thanks once again for the exceptional thoughts you’ve shown on this website. It has been so seriously generous with people like you to deliver without restraint what exactly most people could have offered as an electronic book to end up making some dough on their own, especially now that you could possibly have done it in case you wanted. The secrets additionally served as the easy way to comprehend someone else have similar passion similar to mine to see a good deal more on the subject of this issue. I’m sure there are a lot more pleasurable occasions ahead for many who scan your blog post.