• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Tuesday, July 1, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Jalan-jalan

Jamu Sebagai Obat Covid-19, Apa Benar?

by Thefanny
October 6, 2020
in Jalan-jalan, Lainnya, Lifestyle
Reading Time: 2 mins read
Jamu Sebagai Obat COVID-19

Illustrasi mengenai Jamu Indonesia. (ULTIMAGZ/Titus Chrisna Y)

0
SHARES
224
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, ULTIMAGZ.com–Imun tubuh menjadi salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan saat pandemi COVID-19. Jika Ultimates memiliki imun tubuh yang kurang baik, risiko terpapar juga akan semakin tinggi. Untuk menjaganya, terdapat beberapa cara yang dapat Ultimates lakukan, salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat tradisional jamu. 

Obat tradisional asli Indonesia yang terbuat dari tumbuhan herbal ini sudah ada sejak zaman kerajaan Mataram. Pun demikian, kredibilitas dan khasiat jamu mulai dipertanyakan saat teknologi kedokteran berkembang. Popularitasnya pun menurun hingga tahun 1940-an ketika terbentuk komite Jamu Indonesia. Mengikuti perkembangan zaman, kini Ultimates dapat menemukan jamu dalam bentuk saset, pil, lulur, bahkan botolan siap konsumsi.

Setelah diprioritaskan menjadi wisata kesehatan Indonesia pada tahun 2019, tren dan popularitas jamu kembali meningkat di tahun 2020. Belum lama ini beredar rumor jamu sebagai obat COVID-19. Namun, apakah benar?

Pandhu Hadiwinata, peracik dan pendiri @pitulikur_jamu, mengungkapkan bahwa dibutuhkan penelitian lebih dalam untuk menetapkan jamu sebagai obat COVID-19, seperti vaksin yang masih dalam proses dan belum ditemukan. Namun, dapat dipastikan salah satu manfaat jamu adalah meningkatkan daya tahan tubuh.

“Tapi yang pasti kalau kita minum jamu itukan daya tahan tubuh akan meningkat. Jadi kalau daya tahan tubuh kita kuat, insyaallah kita akan bertahan di tengah pandemi ini,” ujarnya saat dihubungi melalui WhatsApp.

Mengutip cnnindonesia.com, Kepala Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional Kementerian Kesehatan Akhmad Saikhu juga mengatakan hal yang serupa dalam webinar Synergy & Innovation for Global Health Security & Pandemic (29/07/20).

“Kemudian pertanyaan mengenai produk atau ramuan untuk Covid-19. Memang untuk Covid-19 ini tidak ada obat ya, kecuali kalau ada vaksin yang sedang diuji coba secara klinis,” ujarnya.

Nah, bagi Ultimates yang ingin mulai mengonsumsi jamu untuk meningkatkan daya tahan tubuh,  ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pasalnya, ada beberapa oknum penjual jamu yang meminimalisasi biaya produksi dengan mengganti bahan yang seharusnya alami menjadi sintetis. Jika ingin menghindarinya, Ultimates bisa lho membuat jamu sendiri di rumah, beberapa diantaranya direkomendasikan sendiri oleh Pandhu. Selengkapnya, yuk lihat infografik di bawah ini!

infografik resep jamu
Infografik 6 resep jamu yang simpel dan mudah untuk dibuat sendiri si rumah. (ULTIMAGZ/Thefanny)

Penulis: Thefanny

Editor: Xena Olivia

Foto: Titus Chrisna Y, Thefanny

Sumber: health.kompas.com, kompas.com, cnnindonesia.com

Tags: artikelseriesartikelseriespangancovid 19infografikjamujamu seduhminuman tradisionalobat covid-19obat tradisionalrempahtumbuhan herbal
Thefanny

Thefanny

Related Posts

Pesta Bebas Berselancar
Lainnya

Pesta Bebas Berselancar 2025 Umumkan Daftar Penampilan Spesial dan Kolaborator

June 9, 2025
Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa
Kuliner

Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa

May 27, 2025
Kopi yang berasal dari feses gajah. (antaranews.com)
Lifestyle

Dari Feses Gajah ke Cangkir Kopi: Cerita di Balik Kopi Ivory

May 27, 2025
Next Post
DALUSANI 2020

DALUSANI 2020, Awarding Night Perdana Galeri FSD UMN

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021