• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Saturday, May 31, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Kenali Perbedaan Sukrosa dan Laktosa: Mana yang Lebih Baik?

by Clarisa Renata
April 16, 2025
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
laktosa

Ilustrasi gula pada susu. (Pixabay/Couleur)

0
SHARES
30
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Gula, seperti laktosa, sering kali menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, terdapat beberapa jenis gula dengan manfaat yang berbeda.

Contohnya seperti laktosa dan sukrosa yang terdapat pada susu. Keduanya memiliki manfaat berbeda meskipun sama-sama merupakan karbohidrat yang memberikan energi bagi tubuh. Mengutip family.abbott, sukrosa kerap dikenal dengan gula pasir dan sering menjadi tambahan pemanis dalam berbagai makanan maupun minuman. 

Baca Juga: Simak Lima Manfaat Yoghurt, Produk Olahan Susu Ramah Pencernaan

Dokter gizi dari Dr. Tan & Remanlay Institute, Tan Shot Yen, menjelaskan bahwa sukrosa sebenarnya tidak dibutuhkan oleh tubuh. Ia menekankan bahwa asupan gula tambahan sebaiknya dibatasi karena tidak memberikan manfaat gizi yang signifikan.

“Sukrosa tidak dibutuhkan oleh tubuh. Biasanya, sukrosa digunakan sebagai pemanis produk industri,” jelas Tan, dilansir dari kompas.com.

Mengutip klikdokter.com, sukrosa terdiri dari glukosa dan fruktosa. Glukosa disimpan dalam tubuh dan menjadi energi, sedangkan fruktosa akan diubah menjadi lemak. Selain memberikan energi, manfaat sukrosa hanyalah memberikan tambahan rasa manis dan variasi terhadap makanan, dilansir dari hellosehat.com. 

Jika sukrosa dikonsumsi dengan jumlah yang besar atau banyak, tubuh akan mengalami peningkatan gula darah yang cepat dan menyimpan lemak. Hal ini menunjukkan bahwa sukrosa dalam susu tidak terlalu dibutuhkan karena hanya digunakan sebagai pemanis tambahan.

Berbeda dengan sukrosa yang hanya berfungsi sebagai pemanis tambahan, terdapat jenis gula lain dalam susu yang memiliki manfaat lebih besar, yaitu laktosa. Mengutip family.abbott, jenis gula ini lebih alami dan kerap ditemukan pada produk olahan, seperti susu, es krim, yoghurt, dan lainnya. Laktosa memiliki banyak manfaat, terutama bagi anak-anak.

Laktosa bermanfaat untuk meningkatkan penyerapan kalsium sehingga dapat menguatkan tulang, dilansir dari hellosehat.com. Selain itu, laktosa juga dapat digunakan oleh mikrobiota usus sebagai nutrisi dan bakteri baik lainnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Sayangnya, tidak semua individu dapat mengonsumsi produk olahan yang mengandung laktosa. Untuk itu, Tan menyarankan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks karena sama-sama mengandung gula.

Baca Juga: Alternatif Susu Sapi, Ini 5 Khasiat Susu Oat untuk Kesehatan Tubuh

“Karbohidrat kompleks dengan serat lebih banyak lebih lambat dicerna jadi gula darah dan diedarkan ke seluruh tubuh dalam bentuk gula darah,” ucap Tan, dilansir dari kompas.com.

Memahami perbedaan sukrosa dan laktosa dapat membantu Ultimates untuk lebih bijak dalam mengonsumsi gula. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap individu untuk menyesuaikan asupan gula sesuai dengan kebutuhan tubuh agar tetap sehat dan bertenaga!

 

 

Penulis: Clarisa Renata

Editor: Jessica Kannitha

Foto: Pixabay/Couleur

Sumber: family.abbott, kompas.com, klikdokter.com, hellosehat.com

Tags: gulajenis gulakalsiumlaktosamanfaat susunutrisiperbedaan laktosa dan sukrosasukrosasusu
Clarisa Renata

Clarisa Renata

Related Posts

Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa
Kuliner

Tempe: Hasil Fermentasi Mendunia yang Berakar dari Jawa

May 27, 2025
Kopi yang berasal dari feses gajah. (antaranews.com)
Lifestyle

Dari Feses Gajah ke Cangkir Kopi: Cerita di Balik Kopi Ivory

May 27, 2025
Potret salah satu bahan sushi, kani. (istockphoto.com)
Lifestyle

Sushi Kani Ternyata Bukan Kani, tapi Surimi? Ini Faktanya!

May 23, 2025
Next Post
Sajian sederhana dari tahu bulat. (atmago.com)

Sering Jadi Jajanan Andalan, Ini Cerita di Balik Tahu Bulat!

Comments 1

  1. CraigPaync says:
    1 month ago

    На данном этапе врач уточняет, как долго продолжается запой, какой тип алкоголя употребляется и имеются ли сопутствующие заболевания. Детальный анализ клинических данных помогает подобрать оптимальные методы детоксикации и минимизировать риск осложнений.
    Изучить вопрос глубже – [url=https://vyvod-iz-zapoya-murmansk0.ru/]наркология вывод из запоя мурманск[/url]

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021