• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, May 19, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Sarapan Bisa Bikin Kantuk, Benarkah?

by Elisabeth Diandra Sandi
October 14, 2019
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
Sarapan Bisa Bikin Kantuk, Benarkah?

Ilustrasi seseorang yang mengantuk. (Sumber: tribunnews.com)

0
SHARES
350
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, ULTIMAGZ.com — Sebelum menjalani aktivitas belajar di kampus, Ultimates lebih baik tidak melewatkan sarapan agar produktivitas kerja tidak menurun. Namun, sejumlah orang meyakini bahwa sarapan pagi bisa bikin ngantuk saat beraktivitas. Apakah Ultimates salah satunya?

Ir. Ahmad Syafiq M.Sc., Ph.D. selaku pakar gizi mengatakan, keyakinan bahwa menyantap sarapan bisa bikin mengantuk itu salah.  “Tidak benar sarapan menyebabkan kantuk,” tegasnya saat ditemui oleh wartawan Kompas.com pada Senin (16/09/19) di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Dalam acara peluncuran Program Edukasi Gizi Gerakan Nusantara 2019, Syafiq menyampaikan bahwa kita juga harus curiga kalau merasakan kantuk setelah sarapan. Pasalnya, Syafiq meyakini bahwa orang yang sering merasakan kantuk seusai menyantap sarapan, bisa saja disebabkan oleh gejala anemia. 

Anemia merupakan kondisi menurunnya kadar sel darah merah dalam tubuh. Hal ini dapat dikarenakan tubuh kekurangan darah, zat besi, dan mendapatkan gizi yang buruk. Untuk menghindarinya, Ultimates dapat mengonsumsi daging merah. Selain itu, zat besi juga dapat diperoleh dari bayam, biji chia, hati ayam, kacang putih, dan lainnya.

“Hal terpenting yang perlu diingat adalah memenuhi kebutuhan gizi, termasuk dalam konsumsi sarapan,” ujar Syafiq yang juga aktif sebagai dosen Universitas Indonesia ini. 

Maka dari itu, Ultimates harus dapat memerhatikan menu sarapan agar tetap bergizi dan berkualitas sesuai dengan kebutuhan. Prof. Dr. Ir. Hardiansyah selaku ahli nutrisi dan ketua pergizi pangan Indonesia menjelaskan bahwa menu sarapan yang sehat terdiri dari kandungan energi, protein, vitamin, dan mineral yang seimbang.

Untuk meningkatkan produktivitas di kampus, Ultimagz sudah menyusun tiga rekomendasi menu sarapan bergizi yang dapat Ultimates nikmati sehari-hari. Berikut daftar tiga rekomendasi menu sarapan:

1. Susu

Gambar susu yang sedang dituang ke dalam gelas. (Sumber: kompas.com)

Berdasarkan sebuah studi yang dilansir dari Dairy Council of California, orang yang rutin minum susu di pagi hari memperoleh lebih banyak nutrisi. Pasalnya, susu kaya akan vitamin serta mineral yang diantaranya adalah kalium, kalsium, fosfor, magnesium, dan vitamin D. Gizi dalam satu gelas susu dapat menguatkan tulang, otot, dan sistem kekebalan tubuh. Namun, Ultimates harus menghindari susu yang mengandung banyak pemanis. 

2. Oatmeal

Gambar oatmeal dengan tambahan irisan pisang. (Sumber: kompas.com)

Untuk sarapan, Ultimates dapat mengganti asupan karbohidrat dengan oatmeal. Selain kaya akan serat, oatmeal mengandung ligman yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Bukan hanya baik untuk jantung, oatmeal juga bisa menurunkan berbagai risiko penyakit kronis seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes tipe 2. 

Dengan mengonsumsi 4 sendok makan oatmeal dalam sehari, Ultimates dapat memperoleh zat besi, magnesium, dan vitamin B kompleks. Sarapan dengan oatmeal termasuk praktis karena Ultimates dapat membuat serta menyimpannya semalam sebelum hendak dikonsumsi. Biasanya menu ini lebih dikenal dengan sebutan overnight oats.

3. Roti gandum

Gambar roti gandum. (Sumber: kompas.com)

Roti tetap dapat menjadi pilihan menu sarapan pagi yang praktis dan bergizi. Namun, bila Ultimates ingin memakan jenis roti yang sehat, pilihlah roti gandum yang memiliki label whole grain, whole wheat, dan whole oats. Karen Ansel, MS, RDN selaku ahli gizi menjelaskan, kata “utuh” atau whole menyiratkan bahwa roti mengandung semua bagian asli dari biji gandum karena butir biji tidak diproses. Jika butir biji tidak diproses, kandungan serat, lemak sehat, vitamin B, mineral, dan fitonutrien yang membantu untuk melawan penyakit kronis masih terkandung dalam roti. Ansel percaya bahwa serat dapat membuat Ultimates merasa kenyang lebih lama.

 

 

Penulis: Elisabeth Diandra Sandi

Editor: Anindya Wahyu Paramita

Sumber: kompas.com, kumparan.com

Foto: kompas.com, tribunnews.com

Tags: menu sarapanoatmealpentingnya sarapanrotiroti gandumsarapansarapan bergizisarapan bikin ngantuksarapan tidak bikin ngantuksusu
Elisabeth Diandra Sandi

Elisabeth Diandra Sandi

Related Posts

Ilustrasi tumis kangkung sebagai makanan pendamping. (pixabay/cegoh)
Lifestyle

Benarkah Kangkung Dapat Memberi Efek Kantuk?

May 19, 2025
Dokumentasi Bhikkhu Thudong berjalan kaki saat sampai di Candi Agung Borobudur pada 2024. (ANTARA/Anis Efizudin)
Event

Mengenal Tradisi Thudong, Perjalanan Spiritual Menjelang Waisak

May 13, 2025
Ilustrasi ucapan Tri Suci Waisak bagi umat Buddha yang merayakan. (freepik.com)
Lainnya

Tri Suci Waisak 2569 BE, Inilah Tradisi Menarik Umat Buddha

May 12, 2025
Next Post
Pameran “Senigma: Into Wanderland” Buka Stigma Kesehatan Mental Melalui Karya

Pameran "Senigma: Into Wanderland" Buka Stigma Kesehatan Mental Melalui Karya

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021