SERPONG, ULTIMAGZ.com – Sudah sepekan kursi pelatih Real Madrid kosong selepas ditinggal Julen Lopetegui yang dipecat pada hari Senin (29/10/18) lalu. Untuk sementara, Los Blancos menunjuk Santiago Solari yang merupakan pelatih tim Real Madrid B untuk menjadi caretaker. Sesuai peraturan yang dikeluarkan oleh Federasi Sepak Bola Spanyol, Madrid hanya mempunyai waktu 15 hari untuk menunjuk pelatih anyar yang ‘sesungguhnya’.
Sebelumnya, nama Antonio Conte santer diberitakan untuk menjadi pelatih Real Madrid selanjutnya. Hanya saja hal tersebut sudah dipastikan batal karena proses negosiasi yang cukup sulit. Mantan pelatih Chelsea ini dikabarkan memiliki banyak permintaan jika menjadi pelatih Los Blancos ini, seperti kontrak jangka panjang dan kebebasan dalam menentukan transfer dan pekerjaan yang artinya Florentino Perez tidak bisa turun tangan apabila terjadi sebuah masalah dengan Madrid.
Beralih dari Conte, sejatinya masih ada pelatih lain yang pantas untuk menjadi juru taktik Real Madrid. Bahkan saat ini beberapa nama pelatih yang berstatus tanpa klub, diyakini bisa membawa El Real berjaya lagi. Berikut Ultimagz telah mengumpulkan tiga nama pelatih yang sekiranya pantas dilirik Madrid demi mengembalikan kejayaannya.
Arsene Wenger
Setelah 22 tahun menjadi pelatih klub asal London bagian utara, Arsenal, musim 2016/17 menjadi akhir dari cerita romansa Wenger dengan Arsenal. Selama menjadi pelatih The Gunners, Wenger telah berhasil menunjukan kualitasnya dengan mempersembahkan 3 piala English Champion, 7 piala FA Cup, dan 7 piala English Super Cup. Hal ini tentu menunjukan pengalaman Wenger menjadi juru taktik tak perlu diragukan lagi.
Wenger juga dikenal sebagai pelatih yang hemat. Selama menjadi pelatih Arsenal, pembelian pemain termahal yang dilakukan ialah saat membeli Mesut Ozil dari Real Madrid dengan biaya transfer sebesar £42 juta atau setara Rp 741 miliar rupiah. Hal ini tentu akan berdampak positif pada keuangan Real Madrid yang selama ini sering membeli pemain bintang dengan biaya yang sangat mahal. Kehadiran Wenger akan membantu tim untuk mengeluarkan potensi-potensi dari pemain yang belum cukup ternama dan akademi.
Claudio Ranieri
Kiprah Claudio Ranieri sebagai pelatih sepak bola terkemuka, sudah tidak perlu diragukan lagi. Terlebih lagi saat dirinya berhasil membawa Leicester City yang notabene adalah klub kecil menjuarai Liga Inggris musim 2015/16. Tentu saja hal tersebut mengejutkan banyak pihak, mengingat The Foxes bukanlah klub layaknya Manchester United, Chelsea dan Manchester City yang didominasi oleh pemain bintang.
Walau begitu, potensi pemain Leicester dapat dimanfaatkan oleh Ranieri hingga memperoleh trofi di akhir musim. Hal tersebut tentu akan berdampak jika Ranieri ditunjuk menjadi pelatih Real Madrid. Dengan materi pemain bintang, pelatih berkebangsaan Prancis ini diprediksi dapat lebih memanfaatkan potensi tersebut.
Selain itu, Ranieri juga memiliki pengalaman melatih klub asal Spanyol Valencia dan Atletico Madrid. Saat menjadi pelatih Valencia, Ranieri berhasil mempersembahkan 2 gelar, yaitu Spanish Cup dan UEFA Super Cup. Pengalamannya melatih klub asal Spanyol tentu membuat pria 67 tahun ini sudah memahami permainan dari-dari klub asal Spanyol sehingga tak mengalami kesulitan jika harus menjadi juru taktik Real Madrid.
Laurent Blanc
Selepas meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG) pada tahun 2016, Blanc hingga kini masih belum mendapatkan tempat berlabuh terbarunya. Kala itu dirinya harus tergusur dari kursi kepelatihan PSG setelah kedatangan Unai Emery. Padahal mantan pemain yang memutuskan pensiun di Manchester United ini berhasil memberikan gelar yang cukup banyak untuk tim kebanggaan kota Paris ini. Torehan 11 trofi telah ia persembahkan dalam dua musim pengabdiannya.
Kemampuan melatih klub yang berisikan materi pemain bintang di PSG dapat menjadi kemudahan bagi Blanc ketika diberi kesempatan menjadi pelatih Real Madrid karena karakter pemain yang kurang lebih memiliki kesamaan.
Mengingat pengalaman Blanc yang baru sukses melatih PSG dengan keadaan liga Prancis yang kurang kompetitif, kemungkinan nama Blanc kurang dilirik. Hanya saja ketika Blanc masih menjadi pemain, ia sempat tergabung dalam skuat Barcelona. Hal ini tentu menjadi bekal bagi dirinya untuk mengenali gaya permainan klub-klub asal Spanyol. Oleh karena itu, nama Blanc patut direkomendasikan untuk mengisi kekosongan pada kursi pelatih Real Madrid.
Dengan menyisakan beberapa hari lagi untuk Real Madrid untuk menunjuk pelatih terbarunya, Florentino Peres, selaku Presiden diyakini tengah memutar otaknya demi mencari pengganti yang sepadan, atau lebih bagus dibandingkan Zinedine Zidane yang berhasil memberikan kesan tersendiri di mata para pendukung Los Blancos dengan tiga trofi Liga Championsnya.
Penulis: Adrianus Dwi O.
Editor: Ridi F Khan.
Sumber Berita: Goal.com, BBC.com, tranfermarkt.co.uk
Sumber Foto: Independent.co.uk
