SERPONG, ULTIMAGZ – Pagelaran Student Activities Unit Explore (STATE) sebagai salah satu rangkaian acara MAXIMA telah mencapai puncaknya (10/09/2020). Di hari terakhirnya, Ultimagz mendapat kesempatan untuk meliput salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yaitu Fortius Esports.
Acara dimulai dengan penjelasan profil dan filosofi UKM.
“Kami merupakan UKM baru yang diresmikan oleh Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada 21 November 2019,” ujar Ketua Umum Fortius Esports Andrew Salim.
Meskipun masih terbilang UKM baru, Fortius Esports mampu menarik hingga 214 peserta masuk ke ruang virtual ZOOM. Nama Fortius sendiri diambil dari bahasa latin yang berarti “sangat kuat”. Andrew pun menjelaskan makna macan kumbang yang digunakan sebagai logo Fortius Esports.
“Bagaikan hewan dari kegelapan yang diam-diam memangsa musuhnya, kita enggak perlu nunjukkin siapa jati diri kita, tapi nunjukkin prestasi apa yang bisa kita buat,” jelasnya.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemutaran video perkenalan setiap divisi yang ada. Hingga saat ini, Fortius memiliki 44 anggota aktif yang terbagi menjadi dua divisi yakni pemain profesional dan manajemen.
“Untuk pro-player kami ada tim DotA 2, Mobile Legends, dan Free Fire. Kedepannya, kami akan membuka dua divisi baru yaitu Valorant dan PUBG Mobile,” ujar Andrew.
Dia menambahkan, masih terbuka kemungkinan bagi Fortius untuk membuka divisi gim lain selama peminatnya besar di Indonesia. Di lain sisi, untuk divisi manajemen terdiri dari Badan Pengurus Harian, dokumentasi, desain grafis, manajer tim, hubungan masyarakat, dan brand ambassador.
“Esports itu bukan cuma jadi pro-player doang, tapi ada banyak bidang yang bisa kamu isi di dalamnya,” ucap Ketua Hubungan Masyarakat Fortius Esports Trifena Deskhila.
Bicara program kerja, pihak Fortius menyatakan bahwa mereka akan mengadakan seminar mengenai edukasi esports. Selain itu, mereka juga akan membuat turnamen dan laga amal. Fortius Esposrts pun akan mengikuti kompetisi tingkat nasional seperti Indonesia Esports League Season 3 untuk gim DotA 2 dan PUBG Mobile. Mereka juga berencana turut serta pada turnamen Valorant antarkampus yang diadakan oleh Liga Game.
“Fortius adalah wadah bagi kita agar nantinya siap lanjut ke tingkat yang lebih profesional, baik jadi pro-player maupun manajemen. Supaya ketika magang atau kerja nanti jadi enggak kagok, karena kita sudah mempersiapkan dari awal,” tutup Andrew.
Penulis: Jairel Danet Polii
Editor: Abel Pramudya Nugrahadi
Foto: Kyra Gracella
