SERPONG, ULTIMAGZ.com – Comic Frontier 21 (Comifuro 21) kembali tidak hanya mengundang para kreator, tetapi juga menawarkan berbagai kegiatan menarik seperti pameran resmi “Sky: Anak-Anak Cahaya” dan konser dari Virtual Tuber (VTuber) di ICE BSD City, Tangerang pada Sabtu (15/11/25) dan Minggu (16/11/25).
“Sky: Anak-Anak cahaya” membagikan pengalaman menarik, yang mana karakter dari Sky seolah-olah menjadi nyata melalui aktivitasnya yang bernama Sky mirror. Tidak hanya sekadar aktivitas, mereka juga memberikan kesempatan untuk memenangkan hadiah edisi terbatas dalam undian gratis.
Baca juga: “Delicious in Dungeon”: Anime Fantasi Memasak Monste
Tidak hanya dari permainan Sky, Comifuro juga mengundang Virtual tuber (VTuber) yakni hololive. Mereka hadir sebagai penyanyi dari konser hololive Indonesia 5th Anniversary “Chromatic Future”. VTuber yang berpartisipasi meliputi Ayunda Risu, Moona Hoshinova, Airani Lolififteen, Kureiji Ollie, Anya Melfissa, Pavlova Reine, Vestia Zeta, Kaela Kovalskia, dan Kobo Kanaeru, dilansir dari hololivepro.com.
Dengan beragam acara yang berlangsung, hari pertama dari acara ini menjadi sangat ramai. Namun keramaian tidak menghentikan perasaan meriah, baik dari kreator besar maupun kecil. Salah satunya adalah pengarang dari GHOSTY’s COMIC, Jaret Fajrianto. Ia menjelaskan bahwa acara ini sangat meriah dan menyenangkan karena interaksi dari pengunjung sangat menarik.
“Acara Comifuro ini sangat penuh, banyak yang ngajakin foto, banyak cosplay yang lucu-lucu, banyak yang beli merchandise juga. Namanya lebaran wibu di Comifuro menjadi nyata. Saya sangat senang di sini”, ujar Jaret.
Hal ini juga ditekankan oleh salah satu kreator kecil dengan nama pena Peroro, salah satu bagian dari circle Comifuro 21. Ia menjelaskan bahwa interaksinya bersama para kreator dan komunitas lain sangat menyenangkan, mengesampingkan faktanya ia tidak memperoleh keuntungan yang signifikan.
“Harapannya para kreator terus berkarya dengan passion, bukan industrial banget atau tujuan mencari keuntungan. Esensi dari dari acara ini adalah interaksinya dengan komunitas yang memiliki fandom serupa”, ujar Peroro kepada ULTIMAGZ (16/11/25).
Tidak hanya perasaan senang dari kreator yang senang dengan interaksi yang berlangsung, perasaan itu juga diperoleh dari para pengunjung. Nashi, salah satu pengunjung yang saat itu sedang cosplay Mr, Ant Tenna, salah satu tokoh di Deltarune.
“Suasananya sih orang-orang lumayan friendly. Banyak banget interaksinya, cuman day one (Sabtu) ramai banget seperti biasanya. Kalau day two (Minggu) oke lah”, ujar Nashi kepada ULTIMAGZ pada Minggu (16/11/25).
Acara ini pun mengundang banyak perasaan puas dari beberapa pihak. para kreator masih berharap agar acara ke depannya berlangsung dengan baik terutama dalam aspek alur keramaian dalam acara ini.
“Harapannya Comifuro kedepannya lebih improve. Seperti traffic-nya masih suka ramai di satu tempat”, jelas Kenzi sebagai anggota dari circle kepada ULTIMAGZ (16/11/25).
Comifuro jadi Ajang Branding Diri dan Cari Komunitas
Comifuro selalu mengundang banyak circle untuk berpartisipasi, dan acara ini berhasil mengundang sebanyak 1300 kreator, baik dari nasional maupun internasional. Dengan angka tersebut, pengunjung bisa berbelanja sesuai dengan kesukaan atau ketertarikan pribadinya, seperti Anime, K-pop, VTuber, ataupun non-fandom.
Baca juga: “Demon Slayer: Infinity Castle” Ceritakan Pertempuran Para Hashira Melawan Muzan
Para cosplayer juga bisa mengekspresikan dirinya di acara ini dengan mengimitasi beberapa karakter fiksi. Melalui kesempatan ini, para pengunjung bisa mengabadikan momen bersama karakter fiksi kesukaannya yang digunakan oleh cosplayer saat itu. Perasaan suka maupun kagum tersebut juga menjadi manfaat bagi cosplayer untuk melakukan branding secara luar jaringan (luring).
Setelah berakhirnya acara Comifuro 21, Comifuro sudah memberikan kabar Comifuro 22 akan diselenggarakan pada 15 Mei-16 Mei, dilansir dari Instagram resmi @comifurofrontier. Hal ini menggambarkan acara Comifuro akan terus berlanjut dan berkembang dengan inovasi yang akan mendatang.
Penulis: Victoria Nadine Gunawan
Editor: Jessie Valencia
Foto: Victoria Nadine Gunawan
