• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Wednesday, July 9, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Event

Indonesia Harapkan Medali dalam Turnamen eSports Asian Games 2018

by Theresia Amadea
August 28, 2018
in Event, Olahraga
Reading Time: 1 min read
Indonesia Harapkan Medali dalam Turnamen eSports Asian Games 2018

Takayuki Kurumada selaku Deputy Division Director of Promotion Planning Division, Konami Digital Entertainment Co., Ltd. yang sedang mempresentasikan mengenai KONAMI dan keterlibatan PES di Asian Games 2018. Jumat (24/08/18) di Fairmont Hotel, Jakarta Selatan. (ULTIMAGZ/Felisitasya Manukbua)

0
SHARES
264
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, ULTIMAGZ.com – Pada turnamen eSports Asian Games 2018, permainan besutan KONAMI yaitu Pro Evolution Soccer 2018 (PES 2018) menjadi salah satu andalan Indonesia pada turnamen terbesar di Asia. Indonesia juga berharap akan mendapat medali untuk permainan sepak bola ini. KONAMI perusahaan permainan asal Jepang selaku penerbit PES 2018 memberi dukungan penuh untuk eSports sebagai cabang olahraga baru pada Asian Games.

Mewakili KONAMI, Deputy Division Director of Promotion Planning Division Takayuki Kurumada mengaku PES 2018 menjadi kebanggan dan prestasi tersendiri bagi KONAMI. Pasalnya, permainan ini menjadi satu-satunya eSports olahraga yang dipertandingkan dalam ajang Asian Games 2018.

“PES 2018 jadi satu-satunya permainan olahraga yang dipertandingkan dalam turnamen demonstrasi Asian Games 2018 ini. Tentu ini adalah sebuah kebanggaan. Malah ketika pertama kali diumumkan, saya terus mendapat ucapan selamat dari berbagai komunitas PES di dunia,” ungkap Takayuki dalam konferensi  pers di Hotel Fairmont, Jumat (24/08/2018).

Ketua Indonesia e-Sport Association (ieSPA) Eddy Lim mengatakan, target dari ajang ini adalah agar dari keenam permainan yang diperlombakan, setidaknya bisa membawa dua atau tida medali.

“Saya tidak mengatakan akan mendapatkan medali emas, tapi kami mengharapkan mendapat medali. Karena pemain-pemain timas memiliki kemampuan yang mumpuni. Misalnya pemain Clash Royal Indonesia setelah bertanding di Indonesia dia sudah direkrut tim profesinal dari Tappei. Selain itu wakil Indonesia untuk Heartstone merupakan salah satu pemain tingkat atas Asia,” ucap Eddy.

Dalam diskusi pada hari itu timnas Indonesia untuk PES 2018 juga hadir yakni Elga Cahya Putra dan Setia Widianto. Keduanya menuturkan persiapkan yang dilakukan dalam segi kemampuan dan mental, serta cukup latihan dengan pelatih mereka.

“Strategi yang disiapkan sama seperti sepak bola umumnya, seperti menentukan formasi, serangan yang akan digunakan,” tutur Elga dan Setia.

 

Penulis : Theresia Amadea

Editor : Hilel Hodawya

Foto : Felisitasya Manukbua

Tags: 2018asian gamesGamekonamipespes 2018timnasultimagz
Theresia Amadea

Theresia Amadea

Related Posts

Nyoman Paul tampil perdana di BNI Java Jazz Festival 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (30/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Nyoman Paul Debut di Java Jazz Festival 2025 dengan Album LUAP

May 31, 2025
IMDES 2025 menggelar Student Exhibition di area Nusakara, Universitas Multimedia Nusantara, pada Kamis (15/05/25). (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

IMDES 2025 Angkat Tema Keberlanjutan: Mahasiswa Tunjukkan Gagasan Inovatif

May 17, 2025
Aksi Kamisan ke-860 digelar di seberang Istana Merdeka, Kamis (08/05/25), untuk mengenang Marsinah dan menolak wacana Soeharto sebagai pahlawan nasional. (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Mengenang 32 Tahun Kematian Marsinah Lewat Aksi Kamisan Ke-860

May 14, 2025
Next Post
Musisi Lokal dan Asia Akan Guncang Penutupan Asian Games 2018

Musisi Lokal dan Asia Akan Guncang Penutupan Asian Games 2018

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021