• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Sunday, June 1, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Hiburan Film

Lemantun: Dari Lemari untuk Berbakti kepada Ibu

by Theresia Deviatri
November 18, 2024
in Film
Reading Time: 2 mins read
Lemantun

Film Lemantun karya Wregas Bhanuteja yang menyabet berbagai penghargaan. (YouTube)

0
SHARES
74
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Bagi orang tua, membagikan warisan menjadi hal yang sering dilakukan untuk kebaikan anak-anak mereka. Namun, bagaimana bila warisannya berupa lemari? Lemantun mengulik hal tersebut. 

Lemantun adalah film pendek karya Wregas Bhanuteja semasa ia masih menjadi mahasiswa di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) pada 2014. Lemantun berasal dari Bahasa Jawa yakni lemari. 

Baca juga: Film Pendek Tilik: Menjelajah Perjalanan Ibu-Ibu yang Berisik

Siapa Pemainnya?

Lemantun dimainkan oleh aktor dan aktris dari Yogyakarta dan sekitarnya seperti Den Baguse Ngarsa, Freddy Rotterdam, Tatik Wardiono, Agoes Kencrot, Triyanto Hapsoro, dan Titik Renggani. 

Melansir dari ikj.ac.id, Film ini menceritakan kehebohan sebuah keluarga. Seorang ibu mencoba untuk membagikan warisan kepada lima anaknya. Wregas mengangkat kisah tentang lemari yang jadi warisan bagi sebuah keluarga. Lemari-lemari tersebut dibeli sebagai penanda lahirnya anak-anak si ibu. Jadi, satu anak mendapatkan satu lemari.

Setelah membagi-bagikan lemari di rumah, Sang ibu membuat peraturan untuk membawa pulang lemari dan apabila tidak segera dibawa pulang akan didenda hingga 100 ribu rupiah per harinya. Seluruh anak kebingungan dan segera menelpon jasa angkut, termasuk Tri (Freddy Rotterdam) si anak tengah yang masih tinggal bersama ibunya itu, melansir dari kompas.com. 

Lemari yang berhasil dibawa pulang oleh seluruh saudara Tri berakhir di gudang hingga pinggir jalan. Hanya Tri yang menggunakan warisannya sebagai wadah menyimpan bensin eceran. 

Maksud Pesan dari Film Lemantun

Lemari di film Lemantun menyimbolkan rahim seorang ibu. Setiap anak lahir, maka bertambahlah lemari itu. Lemantun menunjukkan eksistensi ibu yang bisa berubah ketika anak-anak mereka terbang pergi meninggalkan rumahnya. Sama seperti yang terjadi di rumah keluarga Tri. Keempat saudaranya sukses menjadi sarjana dan berkeluarga, tetapi semua mulai melupakan ibu. 

Baca juga: Di Tengah Riuhnya Hollywood, Ini Tantangan Industri Perfilman Indonesia

Lemantun berhasil menyabet beberapa piala di ajang penghargaan Indonesia, seperti  Piala Maya 2015 untuk Film Cerita Pendek Terpilih dan Film Pendek Fiksi Terbaik XXI Short Film Festival 2015 pilihan Juri Indonesian Motion Picture Associations (IMPAS). 

Ultimates bisa menyaksikan film Lemantun secara gratis di kanal YouTube milik Wregas Bhanuteja atau di bawah ini. 

 

 

Penulis: Theresia Sekar Kinanti Deviatri

Editor: Josephine Arella

Gambar: YouTube/WregasBhanuteja 

Sumber: ikj.ac.id, kompas.com, YouTube/WregasBhanuteja

Tags: Film Indonesiafilm lokalfilm pendekIndonesialemantunwregas bhanuteja
Theresia Deviatri

Theresia Deviatri

Related Posts

Ilustrasi seorang wanita menonton film di waktu rehatnya. (freepik.com)
Film

Pelukan Dalam Bentuk Film: Teman Menonton Saat Dunia Terasa Berat

May 19, 2025
Ethan Hunt (Tom Cruise) dalam trailer Mission: Impossible - The Final Reckoning. (youtube.com/Paramount Pictures)
Film

Mission: Impossible – The Final Reckoning, Inikah Akhir Perjalanan Ethan Hunt?

May 5, 2025
Cuplikan film Gie. (milesfilms.net)
Film

Film Gie: Potret Soe Hok Gie, Aktivis Muda yang Tak Takut Bersuara

May 2, 2025
Next Post
Poster film Wicked (tix.id)

Wicked: Film Musikal Kisahkan Persahabatan Penyihir di Tanah Oz

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021