SERPONG, ULTIMAGZ.com – Bagi penggemar seri Bumi karya Tere Liye, pasti tahu buku ke-13 yakni “SaragaS” yang sudah terbit. Bersamaan dengan “Bibi Gill” yang merupakan buku ke-12 dalam serial, “SaragaS” terbit pada 21 Februari 2022.
Apakah Ultimates penasaran dengan latar belakang Ali dan kira-kira dia keturunan klan mana? Di seri pertama Bumi yakni “Bumi”, keberadaan orang tua Ali tidak terlalu dijelaskan. Ali mengatakan pada temannya, Raib dan Seli, bahwa orang tuanya selalu dalam perjalanan bisnis ke luar negeri, sehingga jarang di rumah.
Baca juga: “An Unwanted Guest” Penuh Nuansa Misteri Pembunuhan Klasik
Mengingat kawan-kawan Ali yakni Raib dan Seli memiliki silsilah keturunan yang tidak biasa, bagaimana dengan Ali? Dalam novel ini, Ultimates akan diajak berpetualang untuk mencari kebenaran asal-usul Ali yang sebenarnya.
Pada mulanya, Raib dan Seli tidak melihat keberadaan Ali saat di sekolah. Kemudian pada hari yang sama, kepala sekolah mereka menitipkan surat panggilan untuk Ali karena ia sering absen sekolah. Saat Raib dan Seli mengantarkan surat tersebut, ternyata Ali tidak ada sama sekali di rumahnya, termasuk ILY, kendaraan canggih milik Ali yang berbentuk kapsul.
Raib dan Seli yakin sekali bahwa Ali sudah dan sedang melakukan kekacauan. Tentu saja mereka berpikir seperti itu. Pasalnya, mereka selalu berpetualang bertiga, tidak pernah berpetualang sendirian.
Keesokan harinya, saat Raib dan Seli sedang melakukan ulangan di sekolah, Batozar alias Master B secara tiba-tiba datang ke sekolah mereka. Batozar ingin menjemput Raib alias Putri Bulan dan Seli alias Petarung Hebat Klan Matahari. Maksud dari Batozar menjemput mereka berdua adalah untuk menanyakan keberadaan Ali karena ia telah mencuri sesuatu dari Batozar. Hal itu pun membuat Batozar geram.
Akhirnya mereka mencari Ali dengan meminjam kapal di pelabuhan, yang Batozar yakini bahwa Ali sekarang sedang berada di tengah lautan.
Petualangan mereka cukup menegangkan dan membuat pembaca semakin penasaran dengan kelanjutan ceritanya. Di novel ini, terdapat juga kutipan-kutipan yang bagus untuk Ultimates jadikan motivasi.
“Tapi, eh, Kakek Ban sebelumnya bilang adalah pelayan?” Raib ikut bertanya.
“Iya, itu juga benar, Nona Muda Raib. Aku adalah pelayan SagaraS, karena sejatinya, pemimpin adalah pelayan bagi penduduknya… 13 Ksatria SagaraS adalah pelayan rakyat. Aku memastikan mereka mendapatkan yang terbaik. Termasuk juga tamu-tamu SagaraS, menyenangkan melakukannya.”
Novel fiksi ini cukup berbeda dengan novel seri Bumi lainnya. Sebab, novel serial ini biasanya menggunakan sudut pandang orang pertama. Namun, “SagaraS” menggunakan sudut pandang orang ketiga. Dengan ini, pembaca diberi tahu banyak tentang cerita yang disampaikan dan bisa melihat segala yang karakter lihat alih-alih menjadi si karakter.
Baca juga: “Nebula” Sajikan Dendam Musuh Lama yang Kembali
Juga, biasanya Raib, Seli, dan Ali berpetualang di daratan. Kini, mereka berpetualang di atas laut lepas melawan monster laut dan fenomena alam yang ekstrem.
Banyak sekali adegan yang mengharukan dan menyentuh di dalam novel ini, seperti petualangan yang mengharuskan mengambil keputusan berisiko, berdarah-darah melawan Ksatria SagaraS, dan cerita kilas balik saat Ali masih kecil. Ultimates akan dihadapkan dengan perasaan yang campur aduk setelah mencapai akhir novel.
Selamat membaca!
Penulis: Aqeela Ara
Editor: Alycia Catelyn
Foto: gramedia.com