SERPONG, ULTIMAGZ.com – Jika bicara soal guru, tentunya kerap dikaitkan dengan aturan-aturan kaku, tugas-tugas merepotkan, ataupun ujian yang terkadang susah secara tidak masuk akal. Namun, dalam film “Guru-Guru Gokil” semua stereotip itu bisa hancur seketika.
“Guru-Guru Gokil” menceritakan tentang Taat Pribadi (Gading Marten), seorang pria yang memutuskan untuk mengadu nasih di luar kampung halamannya. Hidup di bawah bayang-bayang ayahnya, seorang guru Bahasa Indonesia, membuatnya membenci sosok guru.
Sayangnya, ia harus bertemu satu titik ketika semua isi tabungannya sudah habis sehingga terpaksa pulang. Setelah berusaha untuk mencari pekerjaan baru, akhirnya ia sampai ke pilihan terakhir, yaitu menjadi guru pengganti di almamaternya. Di sekolah inilah Taat pun bertemu dengan gabungan guru-guru unik seperti Bu Rahayu (Faradina Mufti) yang tegas, Bu Nir (Dian Sastrowardoyo) yang cerdas tetapi pelupa, dan Pak Manul (Boris Bokir) yang lembut.
Namun, kehidupan sekolah yang damai mendadak menjadi berantakan ketika semua gaji guru dicuri. Para guru pun harus memutar otak bagaimana cara mendapatkannya kembali. Sepanjang perjalanan ini, Taat pun sadar betapa hebatnya menjadi guru.
Film yang disutradai Sammaria Simanutak ini merupakan film orisinal Netflix Indonesia yang kedua. Berdurasi 101 menit, film ini bergenre drama dan komedi.
Selain itu, di balik kelucuan film yang diproduseri oleh Dian Sastrowardoyo ini, ada berbagai pesan moral yang tersimpan dalam film. Contohnya, seperti nilai keluarga yang ditunjukkan melalui perbaikan hubungan Bu Rahayu dengan adiknya, Ipang.
Sayangnya, ada beberapa bagian dalam film yang terasa berjalan terlalu cepat. Hal ini dapat dirasakan saat para guru menyusun rencana terakhir untuk mendapatkan gaji mereka kembali.
Secara garis besar, “Guru-Guru Gokil” merupakan sebuah kisah yang dikemas dengan lucu dan ringan sehingga dapat dinikmati oleh siapapun. Selain itu, film ini cocok untuk ditonton bersama keluarga.
Penulis: Nadia Indrawinata
Editor: Xena Olivia
Foto: tirto.id
