• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, May 15, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Jalan-jalan

“Midnight Sun”, Matahari yang Bersinar di Malam Hari

by Josephine Arella
September 1, 2022
in Jalan-jalan, Lainnya
Reading Time: 4 mins read
Midnight Sun malam

Ilustrasi "Midnight Sun", matahari yang bersinar di malam hari. (Foto: awaradiaries.com)

0
SHARES
535
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Bumi berputar setiap detik supaya seisinya dapat merasakan terang (siang) dan gelap (malam). Malam hari adalah waktunya Bintang bersinar, sementara pagi adalah saatnya untuk Matahari. Namun, tahukah Ultimates bahwa ada beberapa tempat di Bumi yang tetap disinari oleh Matahari pada malam hari?

Fenomena tersebut dikenal dengan sebutan midnight sun atau Matahari tengah malam. Mengutip visitnorway.com, fenomena tersebut terjadi di tempat-tempat selatan Lingkaran Antartika dan Lingkaran Kutub Utara selama musim panas. Hal tersebut dapat terjadi karena Bumi yang berputar pada poros miring Matahari. 

Baca juga: Intip Keindahan Norwegia: Negara dengan Angka Kriminalitas Rendah

Fenomena ini diakibatkan oleh kemiringan Bumi saat tengah melakukan gerakan revolusinya untuk mengitari Matahari. Hal ini menyebabkan salah satu kutub Bumi biasanya condong ke arah Matahari, sedangkan kutub lainnya menjauh.

Melansir dari travel.tribunnews.com, arah Kutub Utara miring ke arah Matahari selama musim panas. Hal tersebutlah yang akhirnya membuat Kutub Utara selama beberapa minggu akan terus disinari oleh Matahari. 

Ultimates dapat menyaksikan video singkat yang diunggah akun Instagram @earthpix di bawah ini tentang fenomena midnight sun.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by 🌎 EarthPix 🌎 (@earthpix)


Adapun salah satu negara yang mengalami fenomena ini adalah Norwegia. Norwegia dikenal sebagai “Land of Midnight Sun” karena Matahari tidak pernah sepenuhnya tenggelam di beberapa kotanya seperti Tromsø, Senja, wilayah Lyngenfjord, dan pulau-pulau Lofoten.

Melansir dari bestarctic.com, fenomena midnight sun ini biasanya berlangsung pada pertengahan Mei hingga akhir Juli. Adapun Svalbard, juga salah satu kota di Norwegia, memiliki periode midnight sun paling lama yaitu selama 4 bulan. Hal tersebut karena letaknya yang paling jauh ke utara. 

Fenomena unik ini tampaknya memang berhasil mencuri perhatian para penikmat cakrawala. Terlebih, nuansa warna yang ditawarkan oleh wilayah utara juga sangatlah eksklusif tidak akan ditemukan di wilayah mana pun, dikutip www.muchbetteradventures.com.

“Ada nuansa warna yang hanya kita lihat pasti di utara. Merah ceri, hijau daun, biru abu – semuanya berbeda di sini. Di musim panas, cahaya di tengah malam, atau di pagi hari, mengungkapkan kedalaman yang tidak pernah Anda lihat di selatan,” tulis John Burnside dalam novel Arktiknya “A Summer of Drowning”.

Keindahan alam Sang Pencipta memang tidak ada duanya. Fenomena Matahari tengah malam ini juga terjadi di berbagai negara lainnya seperti Rusia, Alaska, Denmark, Swedia, Finlandia, dan Islandia. 

 

Penulis: Josephine Arella 

Editor: Alycia Catelyn

Foto: awaradiaries.com

Sumber: Instagram (@earthpix), visitnorway.com, travel.tribunnews.com, bestarctic.com, www.muchbetteradventures.com

Tags: 20224 bulanA Summer of DrowningalamantartikaArktikberputarbersinarbumicakrawaladisinarieartheksklusifEropafenomenajalan-jalanJohn Burnsidejulikeindahan alamkemiringan bumikutubLand of Midnight SunLingkaran Kutub UtaraLofoten Islandsmalam harimataharimeiMIdnight Sunmoonmusim panasNorwegiarevolusiselatanSenjasiangsunSvalbardtengah malamtenggelamterbitTromsounikUtarawarna
Josephine Arella

Josephine Arella

Related Posts

Ilustrasi pemandangan dari puncak Kawah Ijen. (freepik/jcomp)
Jalan-jalan

Kawah Ijen, Destinasi Wisata Jawa Timur dengan Sejuta Daya Tarik

May 14, 2025
Aksi Kamisan ke-860 digelar di seberang Istana Merdeka, Kamis (08/05/25), untuk mengenang Marsinah dan menolak wacana Soeharto sebagai pahlawan nasional. (ULTIMAGZ/Putri C. Valentina)
Event

Mengenang 32 Tahun Kematian Marsinah Lewat Aksi Kamisan Ke-860

May 14, 2025
Kapel Sistina dalam pelaksanaan konklaf. (reuters.com)
Lainnya

Kenali Konklaf: Proses Pemilihan Paus yang Sangat Dirahasiakan

May 13, 2025
Next Post
Tunalaras: Gangguan pada Anak yang Sering Diremehkan Masyarakat

Tunalaras: Gangguan pada Anak yang Sering Diremehkan Masyarakat

Comments 2

  1. melhor código de indicac~ao binance says:
    2 months ago

    I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.

  2. binance Registrace says:
    2 months ago

    Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021